p-Index From 2020 - 2025
0.961
P-Index
This Author published in this journals
All Journal J-CEKI Ulil Albab
Rifki Ghifari Akbar
RS PKU Muhammadiyah Blora

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Indeks Massa Tubuh (IMT) Terhadap Kejadian Diabetes Gestasional Pada Ibu Hamil Rifki Ghifari Akbar; Intan Nararia Primaditya
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 3 No. 5: Agustus 2024
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v3i5.5002

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap kejadian diabetes gestasional pada ibu hamil. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan dari sejumlah ibu hamil yang menjalani pemeriksaan kehamilan di beberapa fasilitas kesehatan. Pengukuran IMT dilakukan pada trimester pertama kehamilan, dan kejadian diabetes gestasional dinilai berdasarkan hasil pemeriksaan glukosa darah pada trimester kedua. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara IMT pada awal kehamilan dengan kejadian diabetes gestasional. Ibu hamil dengan IMT yang lebih tinggi memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami diabetes gestasional dibandingkan dengan ibu hamil dengan IMT normal. Temuan ini mengindikasikan pentingnya pengendalian berat badan sebelum dan selama kehamilan untuk mengurangi risiko diabetes gestasional.
Pengaruh Indeks Massa Tubuh (IMT) Terhadap Kejadian Diabetes Gestasional pada Ibu Hamil Rifki Ghifari Akbar; Intan Nararia Primaditya
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 9: Agustus 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v3i9.4971

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap kejadian diabetes gestasional pada ibu hamil. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data dikumpulkan dari sejumlah ibu hamil yang menjalani pemeriksaan kehamilan di beberapa fasilitas kesehatan. Pengukuran IMT dilakukan pada trimester pertama kehamilan, dan kejadian diabetes gestasional dinilai berdasarkan hasil pemeriksaan glukosa darah pada trimester kedua. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara IMT pada awal kehamilan dengan kejadian diabetes gestasional. Ibu hamil dengan IMT yang lebih tinggi memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami diabetes gestasional dibandingkan dengan ibu hamil dengan IMT normal. Temuan ini mengindikasikan pentingnya pengendalian berat badan sebelum dan selama kehamilan untuk mengurangi risiko diabetes gestasional.