Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Minuman Nata De Aloe dalam Meningkatkan Perekonomian dan UMKM di Padukuhan Plumbon Adhika Yulia Nurwesti; Faza Ashila Jannah; Fatur Roza Riandara; Itna Husnatul Habibah; Lastriana Nasichatun Rodziah; Nabila Nur Islamyah; Novia Widayanti; Yoga Insan Wicaksana; Yuping Safitri; Gerry Katon Mahendra
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 8 NOMOR 1 MARET 2024 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/jppm.v8i1.19384

Abstract

Lidah buaya (nata de Aloe) merupakan jenis tanaman hias yang juga memiliki manfaat sebagai tanaman obat yang mampu mengatasi berbagai penyakit diantaranya diabetes, kolesterol dan radang lambung. Tanaman lidah buaya tengah banyak mendapat perhatian publik karena pemanfaatannya, contohnya sebagai produk kecantikan dan makanan. Lidah buaya yang dibudidayakan KWT di padukuhan Plumbon belum dimanfaatkan menjadi produk olahan yang bernilai ekonomis. Kesibukan dan keterbatasan pemahaman pengolahan lidah buaya menjadi salah satu permasalahan bagi masyarakat sehingga mereka hanya berfokus pada penanaman dan penjualan mentahnya. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan pengelolaan lidah buaya yang bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan anggota KWT dalam mengelola nata de aloe dan menciptakan produk dari tanaman lidah buaya sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di Padukuhan Plumbon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan program pelatihan sosialisasi kepada ibu-ibu KWT dan Karang Taruna melalui pemberian penyuluhan mengenai pelatihan pembuatan minuman nata de aloe di wilayah padukuhan Plumbon RT 10 RW 05. Pada tanaman lidah buaya, pengelolaan lidah buaya menjadi nata de aloe serta cara pemasaran produk dengan pemasaran digital. Hasil dari kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini adalah para masyarakat peserta pelatihan mengalami peningkatan wawasan dan kemampuannya terkait pengolahan nata de aloe sehingga dapat membuat produk olahan dari lidah buaya yang bernilai ekonomis.