Latar Belakang: Di era globalisasi saat ini, organisasi keuangan dan perbankan menghadapi tantangan yang terus berkembang di pasar global mengenai retensi, kepuasan pelanggan, komitmen, keterlibatan, layanan yang tepat, dan kepercayaan karyawan mereka. Karena industri perbankan sangat bergantung pada interaksi pelanggan-staf yang kuat, pengukuran kepuasan kerja karyawan menjadi masalah yang sangat penting. Kepuasan kerja telah menjadi tujuan utama organisasi, karena produktivitas karyawan dan profitabilitas perusahaan bergantung pada seberapa termotivasi karyawan dalam melakukan bagian mereka. Temuan empiris mengungkapkan bahwa ada dampak langsung Sistem Informasi Akuntansi (SIA) pada profitabilitas perusahaan secara keseluruhan selama pandemi COVID-19. SIA akan menghasilkan penghematan biaya yang substansial, membantu membuat proses lebih nyaman dan efisien, mengurangi kesalahan manusia. SIA mendorong produktivitas, kualitas kerja, dan efisiensi karyawan selama pandemi COVID-19. SIA memungkinkan karyawan untuk meningkatkan produktivitas mereka, terutama dengan jarak sosial pandemi. Temuan lain menunjukkan bahwa SIA meningkatkan efektivitas karyawan. Tujuan: Tujuan dari penelitian adalah menguji kembali pengaruh SIA terhadap kinerja manajerial dimana kepuasan kerja sebagai pemediasi.Metode Penelitian: Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan sampel berjumlah 115 karyawan Bank BNI dari berbagai tingkatan manajemen. Analisis yang digunakan adalah SEM-PLS. Hasil Penelitian: Hasil menunjukkan bahwa kepuasan kerja dan SIA berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial, SIA juga memiliki pengaruh positif secara langsung terhadap kepuasan kerja. Sedangkan, hasil hipotesis mediasi menunjukkan kepuasan kerja memediasi secara parsial terhadap hubungan SIA dan kepuasan kerja. Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini menjawab kesenjangan penelitian terdahulu terkait kepuasan kerja sebagai pemediasi pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap kinerja manajerial.