Marlina Marlina
Prodi Agroteknologi, Universitas Islam Indragiri

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN DAN PENGENALAN SERTFIKASI INDONESIAN SUSTAINABLE PALM OIL TINGKAT PETANI Mulono Apriyanto; Dita Fitriani; Hermiza Mardesci; Marlina Marlina; KMS Novyar Satriawan Fikri; Feni Puspitasari; Ali Azhar
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 3 (2024): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i3.22904

Abstract

Abstrak: Pemerintah Indonesia memberlakukan standar Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mengelola lahan perkebunan kelapa sawit. ISPO merupakan Mandatory untuk perusahaan dan petani swadaya melakukan usaha perkebunan kelapa sawit. Tujuan pelatihan adalah untuk mensosialisasikan dan melatih petani swadaya dalam budidaya kelapa sawit sesuai dengan manajerial usaha tani yang sesuai dengan prinsip dan kreteria ISPO. Metode pelatihan secara teori dan praktek. Teori dilaksanakan didalam ruangan dan praktek dilakukan dilapangan. Mitra pengabdian sejumlah 45 orang terdiri 40 orang anggota APKASINDO (Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia) dan 5 orang adalah petani swadaya non anggota. Hasil yang dicapai setelah pelatihan peserta memiliki peningkatan pemahaman tentang manajerial usaha tani seperti pengukuran aspek-aspek Rasio Ekuitas (ER), Total Aset Turn-Over Ratio (TAT), Farm to Non-farm Receipts Ratio (FNF), Rasio Likuiditas (RL), Rasio Pembayaran Usaha Tani (FPR), Pengembalian Modal/Return on Capital (ROC), Return on Equity (ROE), Total Gross Margin (TGM) serta prinsip dan kreteria ISPO yaitu Kepatuhan Hukum, Penerapan Praktek Kebun yang baik, Pengelolaan Lingkungan Hidup, Sumber Daya Alam, Dan Keanekaragaman Hayati, Penerapan Transparansi dan Peningkatan Usaha Secara Berkelanjutan. Guna mengetahui perubahan pengetahuan memakai metode test tulis dan lisan dari hasil kegiatan dapat disimpulkan terjadi peningkatan pemahaman petani tentang manajerial usaha tani dan prinsip dan kreteria ISPO sebesar 95%.Abstract: The Indonesian government enforces the Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) standard to preserve the environment by managing oil palm plantation land. ISPO is mandatory for companies and independent smallholders to carry out oil palm plantation business. The purpose of the training is to socialize and train independent smallholders in oil palm cultivation in accordance with the managerial of agricultural businesses in accordance with ISPO principles and creteria. Training methods in theory and practice. Theory is carried out in the room and practice is carried out in the field. The service partners are 45 people consisting of 40 members of APKASINDO (Indonesian Palm Oil Farmers Association) and 5 people are non-member independent smallholders. The results achieved after the training participants had an increased understanding of farm business management such as measuring aspects of Equity Ratio (ER), Total Asset Turn-Over Ratio (TAT), Farm to Non-farm Receipts Ratio (FNF), Liquidity Ratio (RL), Farm Business Payment Ratio (FPR), Return on Capital (ROC), Return on Equity (ROE), Total Gross Margin (TGM) and ISPO principles and creteria, namely Legal Compliance, Implementation of Good Garden Practices, Management of the Environment, Natural Resources, and Biodiversity, Implementation of Transparency and Sustainable Business Improvement. In order to determine the change in knowledge using written and oral test methods from the results of activities, it can be concluded that there has been an increase in farmers' understanding of farm business management and ISPO principles and creteria by 95%.