Litania Devi Oktavia
Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Upaya Pencegahan Stroke Melalui Program GATROK SEDI (Cegah Stroke Sejak Dini) pada Siswa SMP Al-Huda Surabaya: Implementation of Stroke Prevention Efforts Through the GATROK SEDI Program (Preventing Early Stroke) for Al-Huda Middle School Students in Surabaya Litania Devi Oktavia; Lucia Yovita Hendrati
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 11: NOVEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i11.4011

Abstract

Latar belakang: Di seluruh dunia pada tahun 2022 terdapat sekitar 12,2 juta kasus baru stroke, sedangkan di Indonesia pada tahun 2022 terdapat 131,8 kasus per 100 ribu penduduk, tren angka kasus stroke ini akan cenderung meningkat sampai tahun 2030. Stroke berdampak pada kurangnya pasokan oksigen ke otak yang menyebabkan gangguan fungsi tubuh, hal ini tentunya juga akan mempengaruhi kualitas hidup seseorang, terlebih stroke bukanlah lagi penyakit pada orang lanjut usia saja tetapi juga orang usia produktif. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh upaya pencegahan stroke dengan program GATROK SEDI (Cegah Stroke Sejak Dini) terhadap peningkatan pengetahuan tentang stroke dan faktor risikonya pada anak usia sekolah menengah pertama. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design untuk mengetahui peningkatan pengetahuan siswa. Sasaran dalam kegiatan ini adalah siswa kelas 9A SMP Al-Huda Surabaya yang berjumlah 28 siswa. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat yaitu menggunakan statistik deskriptif serta uji Paired Sample T-Test berupa nilai mean dan p-value. Hasil: Hasil didapatkan sebanyak 20 siswa (71,4%) telah meningkat pengetahuannya. Terdapat peningkatan nilai mean pengetahuan sebesar 12,857. Adanya perbedaan yang signifikan pada tingkat pengetahuan siswa sebelum dan setelah implementasi program (p = 0,000). Kesimpulan: Hal tersebut membuktikan bahwa upaya pencegahan stroke dalam program ini telah berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan siswa tentang stroke dan faktor risikonya.