Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efisiensi Pemasaran Karet Di Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan Azka Amalia; Amzul Rifin; Nia Rosiana
Forum Agribisnis Vol 14 No 2 (2024): FA VOL 14 NO 2 SEPTEMBER 2024
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.14.2.50-59

Abstract

The rubber commodity in Ogan Ilir Regency plays an important role in increasing family income, but currently, the income of rubber farmers is still relatively low because farmers are still traditional in their marketing, causing the prices received by farmers to be low. The objectives of this study are to 1) Identify the functions of rubber marketing institutions in Ogan Ilir Regency, 2) Analyze the efficiency of rubber marketing in Ogan Ilir Regency.. Sampling was carried out randomly. 75 samples were used in this research, with a population of rubber farmers, namely 236 farmers in Tanjung Batu District and 254 in Payaraman District. Locations were chosen purposively based on the same considerations: the subdistricts and villages that produce the largest rubber production. Data collection uses cross-section data. Rubber marketing efficiency is analyzed using marketing margin, farmer's share, profit to cost ratio and the Data Envelopment Analysis (DEA) model. The research results show that rubber farmers in Ogan Ilir Regency use three marketing channel patterns. Based on the analysis of rubber marketing efficiency, it is recommended that rubber farmers in Ogan Ilir Regency use marketing channel 1, namely farmers-UPPB-factories and marketing channel 3, namely farmers-wholesalers-factories.
SISTEM BUDIDAYA DAN PENANGANAN PASCAPANEN TANAMAN BUNGA TELANG DI KECAMATAN SERANG, KOTA SERANG Fariha Ihda Fahraini; Azka Amalia; Elsa Fidhela Azzahra; Vega Yosepa Pamela; Fitria Riany Eris
GABBAH : Jurnal Pertanian Dan Perternakan Vol. 2 No. 4 (2025): Juli
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/gabbah.v2i4.5066

Abstract

Bunga telang (Clitoria ternatea L.) dikenal denugan ciri khasnya yang berwarna biru, ungu, dan putih, serta dikenal dengan tanaman merambat yang sering dijumpai di sekitar pagar. Bunga ini merupakan salah satu bahan alami yang umum dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Bunga telang dapat digunakan dalam berbagai produk pangan, seperti minuman, pewarna makanan alami, serta sebagai obat tradisional. Meskipun demikian, tanaman ini umumnya tumbuh secara liar dan belum banyak yang memahami cara pemanfaatan dan budidayanya secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari cara budidaya dan penanganan pascapanen tanaman bunga telang di Kecamatan Serang, Kota Serang, Provinsi Banten tepatnya di tempat budidaya bunga telang yaitu “Ambasee Blue Garden”. Metode penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Pada tempat budidaya ini penanganan terhadap bunga telang masih dilakukan secara tradisional. Budidaya bunga telang melalui proses yang cukup sederhana, diawali dari menyemai biji telang, mempersiapkan lahan yang sudah diberi pupuk, proses penanaman, dan dirawat secara rutin dengan cara memberikan air dan pupuk secukupnya. Bunga telang dapat mekar setelah kurang lebih 3-4 minggu dan dipanen setelah 2 bulan, penanganan pascapanen dilakukan dengan cara pengeringan menggunakan oven untuk dijadikan produk teh, kemudian dikemas dan siap dipasarkan.