Tourism is a rapidly growing industry in Indonesia and is currently a source of employment and livelihood for many people especially in rural areas. This study uses a qualitative method that prioritizes data depth, by observing and describing the situation in the Pandean tourist village. This study aims to determine tourism communication using village branding used by the Pandean tourist village so that it can achieve success as hope 1 in the 2022 Tourism Village Award (ADWI) which is carried out by the ministry of tourism and creative economy. The results showed that the tourism communication strategy used was village branding or what is commonly called village branding using social media, including websites, Youtube, tiktok and Instagram, but researchers found the fact that branding had the most influence on tourism visits through the testimonial method. directly person to person or word of mouth. The Pandean tourism village also collaborates with academics through the Ormawa PPK program. Abstrak Pariwisata merupakan industri yang berkembang pesat di Indonesia dan saat ini menjadi sumber pekerjaan dan mata pencaharian bagi banyak orang terutama di daerah pedesaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mengutamakan kedalaman data, dengan mengamati dan menggambarkan situasi yang ada di desa wisata Pandean. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi pariwisata dengan menggunakan village branding yang dipakai oleh desa wisata Pandean sehingga bisa mencapai kesuksesan menjadi harapan 1 dalam Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2022 yang dilaksanakan oleh kementrian pariwisata dan ekonomi kreatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi komunikasi pariwisata yang digunakan yaitu dengan branding desa atau yang biasa disebut village branding degan menggunakan media social antara lain, websit, Youtube, tiktok dan Instagram, namun peneliti menemukan fakta bahwa branding yang paling berpengaruh terhadap kunjungan pariwisata melalui metode testimoni secara langsung person to person atau word of mouth. Desa wisata pandean juga melakukan kerja sama dengan akademisi melalui program PPK Ormawa.