Kemiskinan merupakan masalah kompleks yang melibatkan berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi dan politik. Pengentasan kemiskinan perlu dilakukan untuk mengurangi dan menghilangkan kemiskinan secara menyeluruh. Tujuan utama pengentasan kemiskinan adalah memastikan bahwa semua individu dan kekuarga memiliki akses yang memadai terhadap sumber daya dan peluang yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka dan meningkatkan kualitas hidup. Adapun beberapa aspek yang diduga berpengaruh terhadap kemiskinan yaitu IPG, IPM dan pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah IPG dan IPM memiliki pengaruh terhadap tingkat kemiskinan melalui pertumbuhan ekonomi.Penelitian ini menggunakan metode path analisis atau analisis jalur. Analisis path digunakan sebagai metode untuk mempengaruhi pengaruh langsung dan tidak langsung variabel dependen dan variabel independen. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersifat time series yang diperoleh melalui website Badan pusat statistik Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks pembanguna gender berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Indeks pembangunan manusia berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Indeks pembangunan gender berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Indeks pembangunan manusia berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Pertumbuhan ekonomi berpengaruh signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Indeks pembangunan gender berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan melalui pertumbuhan ekonomi. Indeks pembangunan manusia berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan melalui pertumbuhan ekonomi.