Sarah K. F. Rainga
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GEDUNG PUSAT UMKM DI SANGIHE: Arsitektur Perilaku dan Lingkungan Sarah K. F. Rainga; Jefrey I. Kindangen; Sonny Tilaar
Jurnal Arsitektur DASENG Vol. 12 No. 2 (2023): DASENG Volume 12, Nomor 2, April 2023
Publisher : PS S1 Arsitektur. Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaan usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM di Indonesia dilihat memberikan peran serta dampak yang positif bagi perekonomian negara. Dikawasan Asia Tenggara dinilai terbesar peran usaha kecil, menengah dan mikro. Kontribusi positif usaha kecil, menengah dan mikro terhadap produk nasional bruto (PDB) cukup besar. Pesatnya pertumbuhan usaha kecil, menengah dan mikro juga tidak terlepas dari dukungan pertumbuhan penduduk. Sangihe tidak memiliki ruang untuk pengembangan untuk menjual produk UMKM, membuat usaha kecil, menengah dan mikro yang ada terbelakang atau bahkan tidak maju. Oleh karena itu, hal ini dinilai membutuhkan ruang, sebagai ruang belajar dan pertemuan dengan pelaku bisnis dan kelompok kreatif, sebagai ruang kolaborasi untuk menghasilkan inovasi terbaru. Di kabupaten kepulauan Sangihe memiliki kearifan dan nilai-nilai lokal yang beragam. Potensi kearifan lokal dapat dipahami melalui sosial budaya, sejarah lokal, tradisi dan materi lokal. Dari segi sosial budaya, masyarakat Sangihe memiliki potensi besar bagi pengrajin lokal, seperti kedekatan mereka dengan pengrajin kerajinan tangan (Bika), peda (parang ) bahkan seni kuliner. Menghadirkan Pusat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di sangihe yang bisa sebagai fasilitas pengembangan serta pemberdayaan ekonomi lokal, dan juga sebagai tempat pemasaran UMKM kuliner maupun hasil produk khas daerah sehingga dapat tingkatkan produktivitas dalam bekerja. Gedung Pusat Usaha Mikro Kecil dan Menengah( UMKM) di sangihe dengan mengaplikasikan pendekatan Arsitektur perilaku dan lingkungan yang bisa menciptakan ruang yang bisa tingkatkan daya produksi dalam bekerja dengan mengintegrasikan alam kedalam bangunan. Kata Kunci : Sangihe, Gedung Pusat UMKM, Arsitektur Perilaku dan Lingkungan