<![CDATA[ndonesia memiliki banyak warisan budaya yang sangat erat dengan bahan tradisionalnya. Salah satu warisan budaya yang sampai saat ini masih berlangsung adalah pengobatan tradisional yaitu jamu. Jamu merupakan minuman yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti tanaman obat kunyit, jahe, dan bahan lainnya. Pembuatan jamu secara turun temurun menggunakan resep dari generasi ke generasi. Seiring dengan perkembangan zaman, jamu juga mengalami transformasi, misalnya jamu diolah menjadi minuman Kesehatan yang dapat dikonsumsi sehari-hari. Dengan banyaknya inovasi dari jamu itu sendiri, maka semakin banyak pula kebutuhan akan minuman jamu. Dengan adanya kebutuhan yang semakin meningkat, maka produksi jamu semakin tinggi. Sehingga dalam pemenuhan kebutuhannya produsen jamu harus sering untuk mendistribusikan jamu ke pihak penjual. Teknologi yang dimaksud adalah dengan menggunakan aplikasi yang dapat digunakan untuk pemesanan jamu dan pembelian jamu. Sehingga konsumen yang menginginkan produk jamu dapat membeli secara langsung. Dari studi kasus ini maka disusunlah aplikasi berbasis mobile dengan merancang user interface user experience UIUX. Perancangan aplikasi berbasis mobile ini menggunakan design thinking sebagai serangkaian proses untuk memecahkan masalah dengan merancang kebutuhan dari antarmuka dan pengalaman pengguna yang lebih baik. Dalam design thinking terdapat serangkaian proses yaitu emphatize, define, ideate, prototype, dan testing. Aplikasi yang dirancang yaitu aplikasi berbasis mobile sehingga konsumen dapat mendapatkan produk jamu secara cepat dan mudah. Begitu juga dengan pemilik usaha yang dapat dengan cepat memasarkan, dan mendistribusikan produk jamunya]]>
