<![CDATA[ABSTRAK Latar Belakang : Mengetahui waktu terjadinya halusinasi, frekuensi halusinasi, situasi yang menyebabkan halusinasi muncul dan respon klien saat halusinasi muncul, untuk dapat mengontrol halusinasi klien dapat mengendalikan halusinasinya dengan menghardik, bercakap-cakap dengan orang lain, melakukan kegiatan terjadwal dan minum obat Ketika halusinasi muncul. Masalah dalam penelitian ini adalah banyaknya kasus pasien dengan gangguan jiwa yang mengalami halusinasi. Tujuan penelitian ini untuk diketahui pengaruh dari pemberian terapi generalis SP 1-4 terhadap kemampuan mengontrol halusinasi pasien dirawat inap Murai Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Provinsi Bengkulu.Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Pra-Experimental Design dengan pendekatan Pretest-Posttest one Group. penelitian ini menggunakan tekhnik Purposive Sampling Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 15 responden. Jenis data penelitian adalah data primer dan sekunder. Analisis data pada penelitian ini menggunakan statistik uji t-test.Hasil penelitian ini adalah rata-rata kemampuan mengontrol halusinasi pasien sebelum dilakukan terapi generalis SP 1-4 adalah 21,40. Rata-rata kemampuan mengontrol halusinasi pasien sesudah dilakukan terapi generalis SP 1-4 adalah 10,80. Ada pengaruh terapi generalis SP 1-4 terhadap kemampuan mengontrol halusinasi pasien yang dirawat di raung Murai Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Bengkulu yaitu nilai p value = 0,000.Simpulan : Bagi Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Bengkulu, hasil penelitian ini telah membuktikan bahwa penerapan Terapi Generalis Sp 1-4 dapat mempengaruhi kemampuan mengontrol halusinasi pasien, sehingga dapat dijadikan sebagai pedoman dalam intervensi Keperawatan Jiwa untuk menunjang kemampuan pasien mengontrol halusinasi.Kata Kunci : Terapi Generalis SP 1-4, Halusinasi. ABSTRACT .Baground : Knowing the time of hallucinations, the frequency of hallucinations, the situation that causes hallucinations to appear and the client's response when hallucinations appear, to be able to control hallucinations clients can control hallucinations by scolding, conversing with others, doing scheduled activities and taking medication When hallucinations appear. The problem in this study is the large number of cases of patients with mental disorders who experience hallucinations. The purpose of this study was to determine the effect of giving generalist therapy SP 1-4 on the ability to control hallucinations of hospitalized patients in Murai Soeprapto Mental Special Hospital, Bengkulu Province.Method : The type of research used is Pre-Experimental Design with a Pretest-Posttest one Group approach. This study used Purposive Sampling technique The sample used in this study was 15 respondents. The types of research data are primary and secondary data. Data analysis in this study used t-test statistics. The result of this study was the average ability to control hallucinations of patients before generalist therapy SP 1-4 was 21.40. The average ability to control hallucinations of patients after generalist therapy SP 1-4 was 10.80. There is an effect of generalist therapy SP 1-4 on the ability to control hallucinations of patients treated at the Murai Roar of Soeprapto Mental Hospital Bengkulu, namely p value = 0.000.Result : For Soeprapto Bengkulu Mental Hospital, the results of this study have proven that the application of Generalist Therapy Sp 1-4 can affect the ability to control patient hallucinations, so that it can be used as a guideline in Mental Nursing interventions to support patients' ability to control hallucinations.Keywords: English translation. Generalist therapy SP 1-4, hallucinations.]]>
