p-Index From 2020 - 2025
0.702
P-Index
This Author published in this journals
All Journal COCOS
Lady C. Ch. E. Lengkey
Prodi Teknik Pertanian, Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian UNSRAT

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS TEKNO EKONOMI PROSES PENGOLAHAN KACANG BATIK SANGRAI DI DESA KANONANG LIMA Fabyola A. L. Lumintang; David P. Rumambi; Lady C. Ch. E. Lengkey
COCOS Vol. 16 No. 1 (2024): EDISI JANUARI-MARET 2024
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis teknologi proses pengolahan kacang Batik sangrai di Desa Kanonang Lima serta menganalisis biaya yang meliputi biaya tetap, biaya tidak tetap, biaya total, penerimaan, pendapatan, dan analisis titik impas (Break Even Point). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata kadar air kacang sangrai pada menit ke 45 penyangraian adalah 2,84% dan rata-rata kadar air kacang sangrai pada menit ke 49 penyangraian adalah 3,12%. Total biaya tetap sebesar Rp1.129/jam dan total biaya tidak tetap sebesar Rp61.019/jam. Total pendapatan per tahun sebesar Rp66.439.167/tahun. Nilai analisis titik impas (BEP) unit sebesar 299 liter kacang sangrai/tahun atau setara dengan Rp2.990.442/tahun. Kata kunci: analisis tekno ekonomi, kacang tanah varietas batik, kacang sangrai
KAJIAN KINERJA MESIN CARLTON CMH 350 PADA PROSES PENGGILINGAN PADI VARIETAS SERAYU DI DESA POPODU KECAMATAN BOLAANG UKI KAB. BOLAANG MONGONDOW SELATAN Khusnul Suja; Daniel P.M. Ludong; Lady C. Ch. E. Lengkey
COCOS Vol. 16 No. 1 (2024): EDISI JANUARI-MARET 2024
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyosohan adalah proses menghilangkan sebagian atau keseluruhan lapisan yang menutupi caryopsis, terutama aleuron, dengan tidak mengakibatkan keretakan pada butir beras, menghasilkan beras giling berwarna putih dan bersih. Tujuan penelitian ini adalah Perhitungan kapasitas penggilingan padi dan rendemen giling. Analisis kehilangan hasil gabah yang terjadi selama proses penggilingan. Penentuan kualitas beras hasil penggilingan berdasarkan persentase beras utuh dan beras patah. Penelitian ini dilakukan dengan observasi. Pengambilan data dilakukan dengan cara mengamati langsung pada gabah yang akan digiling dengan bahan yang digunakan pada masing-masing ulangan 30 kg gabah kering giling (GKG). Data dikumpulkan dalam bentuk tabel dan diolah secara deskriptif. Pengambilan data dilakukan sebanyak tiga kali menggunakan mesin Carlton CMH350. Rata-rata kapasitas penggilingan 140,28 kg/jam, rata-rata berat beras hasil penggilingan 18,9 kg, rata-rata rendemen giling 62,03%, rata-rata waktu penggilingan 12,85 menit. Rata-rata prosentase kehilangan hasil adalah 1,51% Rata-rata prosentase beras utuh 63,72% dan prosentase beras patah 36,28%. Kata kunci: Penggilingan, kinerja mesin, kehilangan
Kajian Mutu Selada (Lactucia sativa L.) pada Suhu Penyimpanan dan Kemasan yang Berbeda Fitrianti Ponamon; Lady C. Ch. E. Lengkey; Ireine A. Longdong
COCOS Vol. 16 No. 1 (2024): EDISI JANUARI-MARET 2024
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selada (Lactuca sativa L) merupakan sayuran yang mudah sekali mengalami kerusakan sehingga selada harus disimpan pada penyimpanan dingin dengan menggunakan plastik kemasan. Tujuan penelitian yaitu menentukan lama penyimpanan selada pada suhu dan kemasan berbeda, mengkaji perbedaan mutu yaitu (kadar air, susut bobot, tekstur, warna, dan total padatan terlarut) selada (lactuca sativa L) yang disimpan pada suhu dan kemasan berbeda. Penyimpanan dilakukan pada suhu ruang dan suhu dingin (10 -15°C), Pengamatan terhadap susut bobot dilakukan setiap hari sedangkan tekstur, warna, total padatan terlarut dilakukan setiap dua hari, pengamatan kadar air dilakukan pada awal dan akhir penyimpanan. Tekstur diamati pada tangkai daun bagian pangkal dan tengah. Pengamatan dihentikan sampai ada tanda-tanda kerusakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama penyimpanan selada pada suhu ruang menggunakan kemasan plastik klip dan plastik wrapping  masing-masing, tiga hari. Lama penyimpanan selada pada suhu dingin sama untuk kedua kemasan plastik klip dan wrapping yaitu selama delapan hari. Ada perbedaan persentase perubahan kadar air, susut bobot, tekstur, warna dan total padatan terlarut pada selada yang disimpan di suhu ruang dan suhu dingin pada masing-masing kemasan. Kata kunci: Selada, penyimpanan, kemasan
UJI KINERJA MESIN PENGGILING PADI INARI TIPE RMU001 Erna Marlina Piri; Ruland A. Rantung; Lady C. Ch. E. Lengkey
COCOS Vol. 16 No. 2 (2024): EDISI APRIL-JUNI 2024
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji kinerja mesin penggiling padi inari tipe RMU001, yakni menghitung kapasitas kerja, rendemen giling, dan konsumsi bahan bakar pada kecepatan putaran mesin (rpm) yang berbeda. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah mesin penggiling padi merk Inari tipe RMU001 dengan 2 mesin penggerak penelitian dilakukan di Desa Molompar. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Experimental, di mana data dikumpulkan, diolah dan dikalkulasi dibuat dalam bentuk tabel kemudian dideskripsikan. Variabel pengamatan adalah waktu menggiling gabah menjadi beras, kecepatan alat dan mesin, bobot beras yang akan digiling, bobot beras hasil gilingan dan jumlah bahan bakar yang digunakan. Analisis dilakukan terhadap kapasitas kerja, rendemen beras giling dan penggunaan bahan bakar pada setiap kedua mesin penggerak. Hasil penelitian menunjukkan kecepatan putar mesin penggerak kecepatan rendah, sedang dan tinggi pada mesin penggerak 1 = 776 rpm, 915 rpm dan 1.017 rpm. Mesin penggerak 2 = 824 rpm, 1.338 rpm dan 1.933 rpm. Kapasitas kerja mesin yang tertinggi ada pada kecepatan sebesar 248,75 kg/jam dimana pengaturan gas merupakan kecepatan putar yang biasa digunakan oleh operator. Nilai rendemen giling meningkat pada kecepatan putaran mesin penggerak 1 = 915 rpm dan mesin penggerak 2 = 1.338 rpm yaitu sebesar 64%.     Konsumsi bahan bakar yaitu semakin tinggi kecepatan putaran mesin semakin tinggi penggunaan bahan bakar. Kata kunci: Penggilingan Padi Inari, kapasitas kerja mesin, dan konsumsi bahan bakar