Rukmana Syafrin, Novayanti Sopia
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Optimalisasi Modal Sosial: Peran Dasawisma dalam Pembangunan Desa Rukmana Syafrin, Novayanti Sopia
Vox Populi Vol 7 No 1 (2024): VOX POPULI
Publisher : ILMU POLITIK UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/vp.v7i1.47898

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran dan dampak kelompok Dasawisma dalam pemberdayaan masyarakat dan pengembangan sosial. Dasawisma sebagai gerakan akar rumput telah berperan penting dalam mendorong partisipasi masyarakat dan aksi kolektif. Penelitian ini menganalisis berbagai inisiatif yang dilakukan oleh kelompok-kelompok ini dengan fokus pada strategi mereka dalam mengatasi tantangan sosial ekonomi lokal, termasuk pengentasan kemiskinan, peningkatan kesehatan, dan peningkatan pendidikan. Metode yang digunakan mencakup analisis kualitatif melalui wawancara, diskusi kelompok terarah, dan observasi partisipatif. Temuan penelitian ini menyoroti pentingnya Dasawisma dalam mempromosikan pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup di tingkat masyarakat. Penelitian ini juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah lokal dan pemangku kepentingan lainnya untuk memperkuat dampak inisiatif Dasawisma. Kesimpulan dari penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pembuat kebijakan dan praktisi yang bertujuan memanfaatkan pendekatan berbasis komunitas untuk tujuan pengembangan sosial yang lebih luas.
DINAMIKA GENDER DI AREA URBAN INDONESIA: SEBUAH EKSPLORASI TENTANG PERAN PROFESIONAL DAN DOMESTIK DI TAMALANREA, MAKASSAR Rukmana Syafrin, Novayanti Sopia; Syam, Febrianto
SOSIORELIGIUS Vol 9 No 1 (2024): Sosioreligius: Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama
Publisher : Departemen Sosiologi Aga,ma, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/sosioreligius.v9i1.47415

Abstract

Indonesia, characterized by its rich cultural diversity, grapples with gender equality challenges, particularly evident in urban contexts like Tamalanrea, Makassar, especially within the Bumi Tamalanrea Permai residential complex. Gender, defined by societal norms and traditions that demarcate roles between men and women, ideally promotes equality rather than discrimination. Despite progressive strides in numerous urban regions, the deep-seated patriarchal culture in certain communities remains a barrier to positive transformation. This study explores two main areas: the impact of male dominance in the job sector on the opportunities, rewards, and treatment of women, especially those with families; and the dynamics of decision-making within households, which is often male-dominated, and its effects on relationship quality, responsibility distribution, and the emergence of various forms of violence. Through a comprehensive analysis, this research aims to shed light on gender imbalances and their repercussions on women's professional and domestic roles in Indonesia.
Implementasi Kebijakan Merdeka Belajar di Kabupaten Gowa: Analisis Politik Pendidikan Syam, Febrianto; Aina, Asri Nur; Rukmana Syafrin, Novayanti Sopia
Celebes Journal of Elementary Education Vol 2 No 2 (2024): Celebes Journal of Elementary Education : Desember (2024)
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/cjee.v2i2.4485

Abstract

Implementasi kebijakan Merdeka Belajar sebagai reformasi pendidikan nasional menghadirkan dinamika unik di tingkat daerah, khususnya dalam konteks politik pendidikan lokal. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi kebijakan Merdeka Belajar di Kabupaten Gowa dengan fokus pada aspek politik pendidikan yang mempengaruhi efektivitas implementasinya. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode literature review sistematis, penelitian menganalisis dokumen kebijakan, data statistik pendidikan, dan literatur ilmiah periode 2019-2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 60% sekolah telah mengimplementasikan program, dengan keberhasilan implementasi sangat dipengaruhi oleh interaksi antara faktor politik, teknis, dan sosial. Dukungan politik pemerintah daerah melalui peningkatan anggaran 15% menjadi katalis penting, namun keterbatasan infrastruktur dan variasi kapasitas implementator masih menjadi tantangan signifikan. Forum pendidikan berperan efektif dalam menjembatani komunikasi antara sekolah dan masyarakat, serta memobilisasi sumber daya lokal. Proyeksi pengembangan program membutuhkan penguatan pada aspek infrastruktur digital, mekanisme pendampingan, sistem insentif, dan jejaring kolaborasi. Keberhasilan implementasi akan bergantung pada kemampuan pemerintah daerah dalam menyelaraskan inisiatif strategis dengan konteks dan kebutuhan lokal secara koheren dan berkelanjutan.