Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implikasi Politik Dualisme Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Bulukumba Rahmi; Anggriani Alamsyah; Awal Muqsith; A. Muh. Rifky Nugraha
Vox Populi Vol 7 No 1 (2024): VOX POPULI
Publisher : ILMU POLITIK UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/vp.v7i1.50454

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui dampak politik dualisme Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Bulukumba dan bagaimana konfigurasi kekuatan politik DPD KNPI Bulukumba pasca dualisme. Artikel ini diuraikan secara kualitatif dengan menggunakan teori organisasi dan kelompok kepentingan. Kesimpulan umum artikel ini adalah bahwa dualisme DPD KNPI Bulukumba berdampak pada lemahnya komitmen kader dalam menjalankan kepengurusan organisasi secara tunggal yang berakibat pada melemahnya kinerja organisasi, problem legalitas dan program kerja yang sarat kepentingan. Hal ini disebabkan oleh ragam kepentingan dari sejumlah kelompok yang berlatar belakang birokrat, tokoh organisasi formal dan kader partai politik yang bergabung ke dalam kepengurusan DPD KNPI Bulukumba.
Politik, Adat, dan Tata Kelola Pangan: Kebijakan dan Nilai-Nilai Agama Patuntung dalam Mengantisipasi Krisis Pangan Suku Kajang A. Muh. Rifky Nugraha; Abu Bakar
Jurnal Litbang Sukowati : Media Penelitian dan Pengembangan Vol 9 No 2 (2025): Vol. 9 No. 2, November 2025
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32630/sukowati.v9i2.2192

Abstract

Abstract. This article aims to reveal how the politics of food governance by looking at government policies and the implementation of Pantuntung religious values in anticipating the food crisis for the Kajang indigenous community in Bulukumba, Indonesia. This article borrows the concept of food security as an analytical tool and is described in a qualitativedescriptive manner with a data base based on field research. In general, this article concludes as follows; Firstly, the Regional Government of Bulukumba Regency issued Re-gional Regulation No. 9/2015 on the Inauguration, Recognition of Rights, and Protection of the Ammatoa Kajang Customary Law Community which explicitly guarantees the management and utilisation of land for the Kajang indigenous people individually and communally. Secondly, the indigenous people of the Kajang tribe protect their environment by being guided by Pasang in the Patuntung belief system. Thirdly, the culture of the Kajang indigenous people to ensure the availability of food to avoid a food crisis is to equip each of their houses with para'. Para' functions as a food governance mechanism adopted from the local wisdom of the Kajang tribe.