<![CDATA[Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui program pemberdayaan masyarakat pesisir melalui program pemberdayaan dan faktor pendorong dan penghambat pemerintah dalam upaya pemberdayaan masyarakat pesisir di Desa Tanjung Pinang, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat. penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif untuk menghasilkan data deskriptif. informan dalam penelitian ini adalah Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Muna Barat kepala Desa Tanjung Pinang. Pengelolah Program Ekonomi Masyarakat Pesisir. Kepala keluarga yang menerima bantuan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan bersifat analisis induktif yaitu dengan mengumpulkan data-data dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Secara umum tugas pemberdayaan masyarakat dalam (Permandes no.3/2015, pasal 18) di antaranya menumbuhkan dan bengembangkan, serta mengerakan prakarsa, partisispasi dan suwadaya dan gotong royong kepada masyarakat.sala satu tugas pokok pemberdayaan masyarakat adalah untuk membantu dan memfasilitasi sarana dan prasaran serta mendorong masyarakat berperan aktif dalam melkaksanakan kegiatan termasuk dalam pengawasan . dari hasil wawancara peneliti mendapatkan bahwa kurangnya sosialisasi dari dinas pemberdayaan kabupaten muna barat sehingga masyarakat sangkat sulit dalam mengembangkan program-program yang telah ada,disisis lain kurangnya pelatihan penyuluhan kepasda masyarakat pesisir yang berada di desa tanjung pinang. Sementara masyarakat desa tanjung pinang sangat membutuhkan bimbingan dan arahan dalam mengelola hasil laut. Kata Kunci: Faktor Psikososial, Penyebab Pernikahan Dini.]]>
