Andriyanto, Ruli
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERAN GURU DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DI SMP NEGERI 1 BANDUNGAN Andriyanto, Ruli; Anwar, Khoirul
Sosiolium: Jurnal Pembelajaran IPS Vol 5 No 2 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/sosiolium.v5i2.72799

Abstract

The role of the teacher in increasing students' social studies learning motivation, especially in social studies subjects at SMP Negeri 1 Bandungan is very important and can be used as a reference for finding solutions to learning problems as well as teachers can provide various ways of learning in the form of strategies and methods or learning models. The results showed that: (1) social studies teachers act as mentors, educators, parents, facilitators in increasing students' learning motivation,(2) students feel happy and not bored because using various learning models can make the atmosphere more lively and interesting. Students become more understanding because using various kinds of learning models can help students to be able to accept learning material. The learning method used by IPS teachers is the Paikem lecture method, group discussions, and question and answer, (3) the obstacles experienced by IPS teachers are low parental support, low student enthusiasm, less intense communication between parents, teachers, and students, and the lack of school facilities. Efforts made are increasing intense communication, home visits, collaboration with counseling institutions, approaches and attention. Peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar IPS peserta didik khususnya pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bandungan sangatlah penting dan dapat dijadikan acuan untuk mencari solusi dalam permasalahan pembelajaran juga guru dapat memberikan cara pembelajaran yang berpariatif berupa strategi dan metode atau model pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) guru IPS berperan sebagai pembimbing, pendidik, orang tua, fasilitator dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik, (2) Peserta didik merasa senang dan tidak bosan karena dengan menggunakan berbagai model pembelajaran dapat membuat suasana menjadi lebih hidup dan menarik. Peserta didik menjadi lebih paham karena dengan menggunakan berbagai macam model pembelajaran dapat membantu siswa untuk dapat menerima materi pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru IPS ialah metode ceramah Paikem, diskusi kelompok, dan tanya jawab, (3) hambatan yang dialami oleh guru IPS yaitu dukungan orang tua rendah, semangat peserta didik yang rendah, komunikasi yang kurang intens antara orang tua, guru, dan peserta didik, dan kurangnya fasilitas sekolah. Upaya yang dilakukan yaitu meningkatkan komunikasi yang intens, home visit, kerjasama dengan lembaga konseling, pendekatan dan perhatian.