This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ilmiah Spirit
Irgi Iksan Mulyana
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI SISWA DALAM PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA Irgi Iksan Mulyana; Shofiyah, Hilma; Dani Komara; Burhan Hambali
Jurnal Ilmiah Spirit Vol. 24 No. 2 (2024): JURNAL ILMIAH SPIRIT
Publisher : Universitas Tunas Pembangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jis.v24i2.3611

Abstract

Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) adalah mata pelajaran kurikulum untuk SD, SMP, dan SMA yang menitik beratkan pada penerapan ilmu yang telah dipelajari melalui aktivitas jasmani. Pembelajaran Aktif merupakan strategi pembelajaran aktif dan keterlibatan siswa secara aktif dalam proses pengajaran. Partisipasi Aktif melibatkan siswa dalam kerja kelompok, diskusi, dan interaksi sosial, memungkinkan mereka untuk belajar bekerja. Penelitian ini menggunakan metode systematic literature review (SLR) untuk mengumpulkan dan menganalisis literatur yang relevan tentang Strategi Pembelajaran Aktif untuk meningkatkan Partisipasi Siswa dalam pendidikan jasmani dan olahraga. Penelitian ini menggunakan artikel Google Scholar dan jurnal yang dikutip sebagai referensi. Studi ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif, Teams Games Tournament, di sekolah dasar Jepang dapat meningkatkan partisipasi siswa. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan pendidikan Jepang dengan memasukkan metode pengajaran yang inovatif, termasuk praktik pedagogis, pembelajaran holistik, hubungan emosional, dan lingkungan yang mendukung. Studi ini juga menemukan bahwa penggunaan berbagai strategi pembelajaran kooperatif, seperti STAD, Jigsaw, dan TGT, dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam kegiatan rounders. Dalam pendidikan jasmani dan olahraga, strategi tersebut dapat meningkatkan keterlibatan siswa dan memperkuat pemahaman konsep-konsep yang diajarkan. Contohnya termasuk diskusi kelompok, permainan simulasi, dan proyek kolaboratif. Dengan memberikan pengalaman langsung dan interaktif, siswa lebih cenderung terlibat dan mempertahankan informasi dengan lebih baik. Hal ini dapat memotivasi siswa untuk belajar dan meningkatkan hasil pembelajaran mereka secara keseluruhan.