Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Strategi Pengembangan Penghidupan Berkelanjutan Masyarakat Nelayan di Desa Pananjung, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran Najib, Maulana Asyrofi; Suryana, Asep Agus Handaka; Iskandar, Iskandar; Nurhayati, Atikah
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 19, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Eonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jsekp.v19i1.13563

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengembangan penghidupan berkelanjutan yang bertujuan untuk mengetahui modal penghidupan, faktor yang mempengaruhi, perubahan struktur dan proses, serta pengidentifikasian strategi pada pengembangan penghidupan berkelanjutan dalam meningkatkan kesejahteraan dan keberlangsungan hidup nelayan di Desa Pananjung. Pelaksanaan penelitian dimulai dari tanggal 17 Juli 2023 hingga 26 Oktober 2023. Metode yang digunakan adalah Mixed Method (kualitatif dan kuantitatif) dengan melakukan pengisian kuesioner, wawancara (expert judgement), dan observasi. Penelitian ini menggunakan purposive sampling diikuti beberapa kriteria dengan jumlah responden sebanyak 30 orang. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif dibantu dengan penggunaan skala likert dalam mengukur sikap, pendapat, dan persepsi secara individu ataupun kelompok nelayan. Terdapat dua data utama pada penelitian ini, yaitu aspek kerentanan dan modal penghidupan. Konteks kerentanan berpengaruh terhadap penghidupan masyarakat. Konteks kerentanan nelayan Desa Pananjung memiliki persentase rata-rata sebesar 62,25% yang dikategorikan sangat berpengaruh. Modal penghidupan tertinggi masyarakat nelayan adalah Modal Alam (84,40%) dan dikategorikan sangat baik, namun terdapat ketimpangan pada Modal Finansial (56,67%) yang dikategorikan cukup baik dan dipengaruhi oleh pengelolaan keuangan yang kurang baik. Strategi penghidupan yang dilakukan masyarakat nelayan Desa Pananjung berdasarkan hasil analisis adalah Diversifikasi dengan melakukan pekerjaan sambilan berbasis SDA dan non SDA.Title: Strategy Analysis of Sustainable Livelihood Development Among Fishermen Community in Pananjung Village, Pangandaran Subdistrict, Pangandaran DistrictThis study analyzes the development of sustainable livelihoods in order to determine livelihood capital, influencing factors, changes in structures and processes, as well as identifying strategies for developing sustainable livelihoods in improving the welfare and survival of fishermen in Pananjung Village. The research will start from July 17, 2023 to October 26, 2023. The method used is the Mixed Method (qualitative and quantitative) by filling out questionnaires, interviews (expert judgment), and observation. This study used purposive sampling followed by several criteria with the number of respondents as many as 30 peoples. The data analysis method uses quantitative and qualitative descriptive analysis assisted     by the use of likert scale in measuring attitudes, opinions, and perceptions of individuals or groups of fishermen. There are two main data in this study, namely vulnerability aspects and livelihood capital. The context of vulnerability affects people's livelihoods. The context of fishermen's vulnerability Pananjung Village has an average percentage of 62.25% which is categorized as very influential. In fishing communities, the highest livelihood capital is Natural Capital (84.40%) and is categorized as very good, however, there is inequality in Financial Capital (56.67%) which is categorized as quite good and             influenced by poor financial management. The livelihood strategy carried out by the fishing community of Pananjung Village based on the results of the analysis is diversification by doing part-time work based on natural and non-natural resources.