<![CDATA[Latar Belakang : Pelaksanaan kajian ini di kelompok tani Ngudi Rahayu II Kelurahan Sari Bungamas Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat Sumatera Selatan, selama dua bulan yaitu pada bulan April sampai bulan Mei 2023. Lokasi ini dipilih karena kelompok tani Ngundi Rahayu II merupakan lembaga resmi binaan Dinas Perkebunan Kabupaten Lahat untuk penangkar kelapa sawit. Tujuan : Bertujuan untuk untuk mengetahui kondisi umum pengelolaan pembibitan kelapa sawit dan mengukur persentase daya tumbuh kecambah kelapa sawit pada pembibitan kelompok tani Ngudi Rahayu II di Kelurahan Sari Bungamas, Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat. Metode : Penelitian ini menggunakan metode pengamatan langsung atau observasi, hal ini untuk mengetahui pelaksanaan teknis pengelolaan pembibitan di lapangan apa saja yang telah diterapkan dan apakah sesuai dengan literatur yang ada. Hasil dan Pembahasan : Pengamatan dititik beratkan dalam pengelolaan kecambah. Seberapa banyak bibit yang mati dalam persemaian dihitung, data ini diperlukan untuk mengetahui seberapa besar tingkat daya tumbuh dari kecambah sawit yang digunakan. Hasil data yang diperoleh bahwa Pengelolaan pembibitan kelapa sawit di kebun kelompok tani Ngudi Rahayu II ini sudah berjalan dengan baik. Kesimpulan : Peneliti mencoba menyimpulkan diharapkan dapat menjadikan bibit yang baik yaitu bibit tanaman sawit yang kuat, sehat, dan kokoh. Kemudian diketahui bahwa kecambah yang mati sebanyak 102 dari 5000 kecambah yang ditanam artinya daya tumbuh kecambah cukup tinggi yaitu 97,96%. Persentase bibit yang tumbuh mencapai 97,96% ini merupakan ciri bahan tanam yang berkualitas baik dan pengelolaan pembibitan yang baik.]]>
