Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH LIQUID SUCTION HEAT EXCHANGER TERHADAP KINERJA SISTEM PENDINGIN PADA MESIN PORTABLE CHILLER Sulistiono, Fajar Budi; Trisno, Ramon
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 14 No. 3 (2023)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/jrm.v14i3.1368

Abstract

When the Covid-19 pandemic occured, most of the industries and public facilities were not used properly, but the cooling machines was still used, resulting in large consumption of power and electrical energy. Along with high energy consumption where the availability of energy is running low, savings are needed. As an alternative so that the cooling machine can save energy is to use the subcooling method, namely the addition of a liquid suction heat exchanger on a spiral portable chiller with 29 spirals. Furthermore, the refrigerant used in the portable chiller is R407c. This study aims to determine the effect and effectiveness of Liquid Suction Heat Exchanger on a portable chiller. The results obtained are the coefficient of performance on the non-Liquid Suction Heat Exchanger portable chiller is 4,699 with a cooling capacity of 6,668 kW and compressor performance of 1,419 kW while the portable chiller with the addition of Liquid Suction Heat Exchanger, the Coefficient Of Performance obtained is 5,197 with a cooling capacity of 6,719 kW and compressor performance of 1,219 kW. From the calculation above, the use of a liquid suction heat exchanger in a portable chiller can increase the cooling capacity by 1,97 %.
Analisis Persyaratan Laik Jalan Kendaraan Bermotor (Efisiensi Rem Utama) pada Alat Uji Brake Tester BM 14200 di Balai Uji Prasarana Teknis Perhubungan di Kota Tangerang Sulistiono, Fajar Budi; Sulardjaka, Sulardjaka; Pramono, Yoyok Budi
Jurnal Profesi Insinyur Indonesia Vol 1, No 8 (2023): JPII: Nopember -Desember 2023
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpii.2023.23909

Abstract

Isu kendaraan bermotor dengan barang melampaui batas (overloading) menjadi perhatian banyak kalangan di Negara Indonesia. Istilah “rem blong” atau kegagalan sistem pengereman menjadi sebab beberapa kasus kecelakaan yang terjadi di jalan akibat overloading.Contoh permasalahan yang terjadi di Indonesia adalah mobil truk pengangkut batu dengan nomor kendaraan AB 8242 ZU yang terjadi pada 3 September 2021 jam 18. 00 WIB di Candi Ijo, Gunung Sari, Sambirejo Sleman disebabkan karena kegagalan rem di jalur menurun yang menyebabkan 6 orang tewas. Sementara pemerintah melaksanakan pemeriksaan periodik pada kendaraan bermotor guna memenuhi persyaratan laik jalan. Salah satu persyaratan laik jalur yaitu pengujian kemampuan rem utama. Tujuan penelitian yaitu mengetahui dampak barang berlebih terhadap kemampuan rem utama. Metode yang dipakai yaitu pengujian regresi linier berganda guna mengetahui dampak dari berat kendaraan dan gaya pengereman pada kemampuan rem utama. Hasil yang diperoleh adalah berat kendaraan (X1) dan gaya pengereman (X2) berpengaruh terhadap nilai efisiensi rem (Y) berdasarkan hasil signifikan pada alpha 5% dan nilai F hitung 386.361 > F tabel yaitu sebesar 4.242. Berdasarkan 25 sampel kendaraan yang diuji terdapat 16% kendaraan yang tidak laik jalan dikarenakan hasil nilai pengujian efisiensi rem utama kurang dari 50%. Kata kunci: muatan berlebih,berat kendaraan, gaya pengereman, efisiensi rem utama, regresi linier berganda