Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi pengaruh metode Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA), dan Market Value Added (MVA) terhadap kinerja keuangan perusahaan di sektor asuransi umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2020-2022. Sampel terdiri dari 13 perusahaan asuransi umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2020-2022. Analisis data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS 23 dan metode regresi linear berganda. Hasil uji parsial menunjukkan bahwa Economic Value Added (EVA) memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA), dengan nilai signifikansi sebesar 0,024 < 0,05 dan nilai thitung sebesar 2,389. Demikian pula, Financial Value Added (FVA) memiliki pengaruh signifikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,006 < 0,05 dan nilai thitung sebesar 2,972 terhadap kinerja keuangan. Selanjutnya, Market Value Added (MVA) juga memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, dengan nilai signifikansi sebesar 0,006 < 0,05 dan nilai thitung sebesar 2,959. Hasil pengujian secara simultan menunjukkan bahwa variabel Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA), dan Market Value Added (MVA) secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan Fhitung > Ftabel sebesar 6,343 > 2,96. Ini menunjukkan bahwa ketiga variabel tersebut memiliki pengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja keuangan perusahaan.