<![CDATA[Penyearah daya banyak digunakan dalam berbagai aplikasi industri yang memberikan suplai tegangan DC untuk berbagai jenis beban seperti proses milling menggunakan motor DC, sel elektrolisis, pelapisan logam, dan beban DC lainnya. Penyearah ini bertindak sebagai beban nonlinier yang menyuntikkan arus harmonisa ke listrik AC dengan banyak masalah dan dampak negatif pada jaringan utilitas dan beban itu sendiri, seperti meningkatkan kerugian, kesalahan pengukuran, kesalahan perangkat proteksi dan distorsi tegangan pada PCC yang mempengaruhi lainnya beban pada titik yang sama. Untuk alasan ini, banyak penelitian yang berfokus pada masalah ini dan bagaimana menguranginya. Dalam penelitian ini, pemodelan ideal simulasi dalam analisis awal rangkaian diambil untuk penyearah jembatan penuh dioda tiga fasa disuplai dari tegangan tiga fasa seimbang. Konverter 100 kVA, 400VDC juga untuk menghubungkan ke sistem tenaga listrik dengan transformator tiga fase 100 kVA, 20.000/400V. Sebuah beban resistif 100kVA dihubungkan ke sisi melalui reaktor penghalusan menunjukkan model yang digunakan untuk mensimulasikan beban nonlinier yang diteliti. Empat filter-single tuned dirancang untuk mengurangi harmonisa ke-5, ke-7 ke-11 dan ke-13. Namun, setelah pemasangan filter single-tuned ini muncul harmonisa urutan ke-17 dan ke-19 lebih besar dari harmonisa ke-5 dan ke-7. Untuk itu perlu ditambahkan tipe filter double-tuned untuk mengurangi harmonisa yang sama dan lebih besar dari harmonisa ke-13. Model berbasis MATLAB dengan Filter pasif tiga fase yang saat model dijalankan dengan beban pada kondisi sebelum dan setelah pemasangan filter harmonisa. Hasil simulasi menunjukkan arus dan tegangan sumber yang sama setelah penyaringan, menurunkan total distorsi harmonisa arus dari 18,30% menjadi 1,02% dan tegangan menurun dari 19,6%. menjadi 3,96% yang memenuhi standar internasional dan meningkatkan kualitas daya pada titik sambungan umum (point of common coupling, pcc) Kata kunci : Harmonisa, Transformator, point of common coupling]]>
