Rizaldi Rusli
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Promosi Terhadap Minat Beli Insektisida Virtako 300 Sc Dengan Citra Merek Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Konsumen Toko Hikmah Tani) Rizaldi Rusli; Romansyah Sahabbudin; Muh. Ichwan Musa; Burhanuddin; Muhammad Ilham Wardhana Haeruddin
Bridging Journal of Islamic Digital Economics and Management Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Al-Shobar Publisher, Yayasan Islam Al-Shobar Rawaurip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Promosi Terhadap Minat Beli Insektisida Virtako 300 SC Dengan Citra Merek Sebagai Variabel Intervening. Sampel yang digunakan sebanyak 52 orang atau konsumen toko Hikmah Tani yang telah ditentukan terlebih dahulu. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kousioner dan studi pustaka. Teknik analisi data terdiri dari uji validitas, uji reabilitas, uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heteroskedastisitas, uji signifikasi parsial, uji sobel (kriteria dari mediasi). Variabel promosi (X) memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap minat beli (Y). Hal ini dibuktikan dari hasil uji analisis jalur yang dimana promosi memiliki point sebesar 0,592 dan didukung dengan point yang tinggi di kuesioner sebanyak 236 point dan berada pada range sangat baik. variabel citra merek berpengaruh signifikan terhadap minat beli insektisida virtako 300 SC. Namun, variabel citra merek hanya memiliki pengaruh yang cukup kecil, dikarenakan nilai standardized beta yang diperoleh hanya sebesar 0,419 atau 41,9%. Variabel promosi dengan citra merek secara simultan berpengaruh dan signifikan terhadap minat beli hal ini dikarenakan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000 < 0,05. Kemudian, nilai adjusted R square atau koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,451 atau 45,1 persen yang berarti bahwa kemampuan variabel promosi dengan citra merek dalam menjelaskan minat beli adalah sebesar 38,5 persen, sedangkan sisanya 61,5% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.