Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEBAGAI PEMELIHARA IDENTITAS NASIONAL BANGSA INDONESIA Achmad Yudi; Fanni Adventina Silaban; Julinar Tri Saragih; Rini Natalia Simamora
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 2 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i2.3799

Abstract

Indonesia memiliki identitas nasional yang kuat, dengan bahasa Indonesia sebagai salah satu simbol utamanya. Artikel ini membahas pentingnya bahasa Indonesia dalam memperkuat identitas nasional dan kesatuan bangsa yang beragam. Bahasa Indonesia, yang diresmikan sebagai bahasa nasional pada Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, memainkan peran penting dalam mempersatukan berbagai suku dan budaya di Indonesia. Dalam pendidikan, pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks sesuai kurikulum 2013 tidak hanya berfokus pada keterampilan komunikasi, tetapi juga menekankan etika, kesantunan bahasa, dan nilai-nilai moral yang terdapat dalam karya sastra. Melalui pendekatan ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkarakter, dan memahami identitas nasional mereka. Studi oleh Sari dan Widodo (2019) menunjukkan bahwa pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dapat berkontribusi signifikan terhadap perkembangan moral dan etika siswa. Artikel ini juga menyarankan peningkatan pelatihan guru dan kerjasama antara institusi pendidikan, pemerintah, dan masyarakat untuk memperkuat peran bahasa Indonesia sebagai lambang identitas nasional.
PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEBAGAI PEMELIHARA IDENTITAS NASIONAL BANGSA INDONESIA Achmad Yudi; Fanni Adventina Silaban; Julinar Tri Saragih; Rini Natalia Simamora
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 2 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i2.3799

Abstract

Indonesia memiliki identitas nasional yang kuat, dengan bahasa Indonesia sebagai salah satu simbol utamanya. Artikel ini membahas pentingnya bahasa Indonesia dalam memperkuat identitas nasional dan kesatuan bangsa yang beragam. Bahasa Indonesia, yang diresmikan sebagai bahasa nasional pada Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, memainkan peran penting dalam mempersatukan berbagai suku dan budaya di Indonesia. Dalam pendidikan, pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks sesuai kurikulum 2013 tidak hanya berfokus pada keterampilan komunikasi, tetapi juga menekankan etika, kesantunan bahasa, dan nilai-nilai moral yang terdapat dalam karya sastra. Melalui pendekatan ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkarakter, dan memahami identitas nasional mereka. Studi oleh Sari dan Widodo (2019) menunjukkan bahwa pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dapat berkontribusi signifikan terhadap perkembangan moral dan etika siswa. Artikel ini juga menyarankan peningkatan pelatihan guru dan kerjasama antara institusi pendidikan, pemerintah, dan masyarakat untuk memperkuat peran bahasa Indonesia sebagai lambang identitas nasional.