Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Matematika Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Pada Siswa Kelas 2 SD Negeri Ngadirejo 03 Nazari, Afifah Khonsa; Suharyanto, Suharyanto
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 4 No. 02 (2024): Jurnal Jendela Pendidikan: Edisi Mei 2024
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57008/jjp.v4i02.751

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 2 SD Negeri Ngadirejo 03 yang berjumlah 31 siswa. penelitian yang di lakukan menggunakan penelitian tindakan kelas yang di lakukan dengan menggunakan dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus terdapat tahapan yang di lakukan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data  menggunakan teknik non tes. Instrumen penelitian yang di lakukan menggunakan observasi secara langsung. Teknik analisis data menggunakan teknik kooperatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan Peningkatan terlihat pada siklus I pada kategori “Tinggi” jumlah siswa 8 orang dengan presentase 25, 80%. Kategori “Sedang” jumlah siswa 18 orang dengan presentase 58,06%. Kategori “Rendah” jumlah siswa sebanyak 5 orang dengan presentase 16,12%. Kategori “Sangat Rendah” jumlah siswa sebanyak 0 dengan presentase 0,00%. hasil siklus II dengan beberapa perbaikan yang sudah di implementasikan model pembelajaran kooperatif Tipe Teams Tournament (TGT) memperoleh hasil pada kategori “Tinggi” jumlah siswa sebanyak 24 orang dengan presentase 77,41%. Kategori “Sedang” sebanyak 7 orang dengan jumlah presentase 22,58%. Kategori ‘Rendah” sebanyak 0 siswa yabg mana presentase 0,00%. Kategori “Sangat Rendah” jumlah siswa sebanyak 0 dengan presentase 0,00%. Tindakan pada siklus ke II ini mengalami peningkatan dari siklus ke I.
Peran Guru dalam Melaksanakan Bimbingan dan Konseling untuk Meningkatkan Kedisiplinan Belajar Siswa Sekolah Dasar Nazari, Afifah Khonsa; Utami, Ratnasari Dyah
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.2963

Abstract

Selama masa pandemi tingkat kedisiplinan belajar siswa mengalami penurunan. Hal tersebut terlihat dari ketepatan waktu dalam mengumpulkan tugas, kehadiran siswa serta fokus siswa yang mengalami penurunan. Dalam hal ini peran guru sangat di butuhkan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa untuk bisa membimbing dan memberikan konseling kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai bagaiman peran guru, hambatan yang di alami oleh guru, serta solusi untuk bisa meningkatkan kedisiplinan belajar siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian fenomenologi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validitas data yang di gunakan yaitu triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan di SD N 2 Polan, SD Muhammadiyah PK Polanharjo, SDN 1 Delanggu, SD IT Taruna Teladan, SDN 1 Bulurejo, SD Islam Internasinonal Nurul Mustofa, SDN 1 Ngreden, dan SD Alam Aqila di temukan bahwa peran guru sangat penting untuk meningkatkan kedisiplinan belajar siswa salah satu peran guru yang dilakukan yaitu menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan orang tua siswa. Hambatan yang di alami oleh guru dalam memberikan bimbingan dan konseling adalah kurangnya motivasi belajar dari dalam diri siswa serta tidak ada waktu tambahan untuk memberikan bimbingan. Solusi yang di ambil oleh dengan terus memberikan bimbingan kepada siswa mengenai pentingnya menerapkan kedisiplinan belajar siswa.
Peran Guru dalam Melaksanakan Bimbingan dan Konseling untuk Meningkatkan Kedisiplinan Belajar Siswa Sekolah Dasar Nazari, Afifah Khonsa; Utami, Ratnasari Dyah
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.2963

Abstract

Selama masa pandemi tingkat kedisiplinan belajar siswa mengalami penurunan. Hal tersebut terlihat dari ketepatan waktu dalam mengumpulkan tugas, kehadiran siswa serta fokus siswa yang mengalami penurunan. Dalam hal ini peran guru sangat di butuhkan untuk meningkatkan kedisiplinan siswa untuk bisa membimbing dan memberikan konseling kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai bagaiman peran guru, hambatan yang di alami oleh guru, serta solusi untuk bisa meningkatkan kedisiplinan belajar siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain penelitian fenomenologi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validitas data yang di gunakan yaitu triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan di SD N 2 Polan, SD Muhammadiyah PK Polanharjo, SDN 1 Delanggu, SD IT Taruna Teladan, SDN 1 Bulurejo, SD Islam Internasinonal Nurul Mustofa, SDN 1 Ngreden, dan SD Alam Aqila di temukan bahwa peran guru sangat penting untuk meningkatkan kedisiplinan belajar siswa salah satu peran guru yang dilakukan yaitu menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dengan orang tua siswa. Hambatan yang di alami oleh guru dalam memberikan bimbingan dan konseling adalah kurangnya motivasi belajar dari dalam diri siswa serta tidak ada waktu tambahan untuk memberikan bimbingan. Solusi yang di ambil oleh dengan terus memberikan bimbingan kepada siswa mengenai pentingnya menerapkan kedisiplinan belajar siswa.