Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN MENTAL REMAJA DI KOTA BATAM Widya, Widya Reza; Serly Tri Ananda; Tiara Ivanca; Alya Fadilah; Steven Jonathan
JURNAL SINTAK Vol. 1 No. 1 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : LPPM-ITEBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.32 KB)

Abstract

Sejak pandemi Covid-19 tidak sedikit remaja Indonesia memiliki masalah mental emosional. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu diketahui faktor yang mempengaruhi kesehatan mental remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel pola asuh orang tua, kondisi kesehatan lingkungan dan sosial ekonomi terhadap kesehatan mental remaja di Kota Batam dengan menggunakan analisi regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja di Kota Batam. Penentuan jumlah sampel menggunakan metode lameshow dengan hasil 200 responden dan untuk teknik pengambilan sampelnya menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari pola asuh orang tua, kesehatan lingkungan dan sosil ekonomi terhadap kesehatan mental remaja di Kota Batam.
Aksi Penanaman 500 Mangrove: Implementasi Nature-Based Solution di Desa Ulidang Kemanusiaan untuk Mitigasi Abrasi Ismail; Nurul Hikma; Ahmad Yusuf; Nurfadillah Nurdin; Siti Aisyah Sakinah. M; Alya Fadilah; Nurul Hidayah; Muhammad Ade Wahyudi
Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): GJPM - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjpm.v3i1.1216

Abstract

Penanaman mangrove merupakan salah satu solusi berbasis alam yang efektif untuk mitigasi abrasi dan pelestarian lingkungan di pesisir. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Ulidang sebagai bagian dari proyek kemanusiaan yang bertujuan untuk mengatasi masalah abrasi yang semakin mengkhawatirkan. Dalam kegiatan ini, sebanyak 500 bibit mangrove ditanam dengan melibatkan masyarakat setempat, mahasiswa, dan lembaga pemerintah. Metode yang digunakan mencakup persiapan lokasi, pengumpulan bibit, serta pelaksanaan penanaman secara kolaboratif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya ekosistem mangrove, serta dampak positif terhadap perlindungan garis pantai dan keanekaragaman hayati. Proyek ini diharapkan dapat menjadi model bagi inisiatif serupa di daerah lain dalam upaya menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir.