Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Sains dan Teknologi Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Nandang Gunawan Tunggal Waras
Unknown Affiliation
Religion Aerospace Engineering Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Automotive Engineering Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Chemistry Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Dentistry Economics, Econometrics & Finance Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Health Professions Industrial & Manufacturing Engineering Mathematics Mechanical Engineering Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Veterinary Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Analisis Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Akademi Metrologi dan Instrumentasi Nandang Gunawan Tunggal Waras; Dudi Adi Firmansyah; Budi Yasri
INSOLOGI: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 6 (2023): Desember 2023
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/insologi.v2i6.3191

Abstract

Occupational Safety and Health (K3) is an effort to create a safe, healthy and prosperous work environment, free from accidents, fires, explosions, environmental pollution and work-related diseases. Work accidents can cause losses for workers, employers, government and society, which can include loss of human life, damage to property and the environment. For this reason, concrete steps need to be taken to prevent and reduce the occurrence of work accidents as much as possible. One of the conditions where work accidents can occur is in the educational environment. The research uses descriptive methods with the aim of identifying the types of work accidents and how to overcome them that can occur. Based on the research results, it was concluded that occupational safety and health are very important, potential accidents in the Akmet environment can be identified. By using the HIRADC method, potential hazards can be identified and controls that must be implemented, such as using elimination methods to creating a quality manual and creating procedures for academic activities. This research has produced a draft Quality Guide for Occupational Safety and Health as well as procedures for academic activities in the Akmet environment.
PROTOTYPE PENGUKUR KETINGGIAN INDEKS PENUNJUK PADA TANGKI UKUR MOBIL BERBASIS Internet of Things R. Bagus Ali Hastaryadi; Marsha Anjani Gusmiarni; Nandang Gunawan Tunggal Waras
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 6 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/scientica.v2i6.1453

Abstract

Tangki Ukur Mobil merupakan suatu jenis tangki yang digabungkan dengan sebuah kendaraan sehingga tangki ukur ini bisa dipindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya dengan mudah. TUM termasuk UTTP yang wajib ditera/ tera ulang setiap dua tahun sekali. Dalam pengujian TUM, terdapat penentuan indeks penunjuk dengan cara mengukur tinggi cairan (t2) dan jarak permukaan cairan hingga manhole atau ketinggian ruang kosong (t1). Kegiatan tersebut jika dilakukan secara manual kurang praktis, karena harus mencari posisi batas tercelupnya dip stick di dalam zat cair tersebut untuk mengetahui tinggi cairan dan menggunakan salib ukur untuk mengukur jarak ruang kosong. Selain itu juga memungkinkan terjadinya kesalahan pembacaan skala (paralaks) pada alat ukur yang digunakan. Dikaitkan dengan efisiensi dan pemenuhan kebutuhan, pengukuran ketinggian indeks pada tera/tera ulang TUM menjadi hal penting untuk dilakukan. Dengan demikian dibuatlah prototipe berbasis teknologi Internet of Things (IoT) yang dapat diakses melalui aplikasi Blynk, mampu memberikan hasil secara realtime. Komponen yang digunakan berupa modul WiFi ESP32 sebagai transmitter yang dipadukan dengan sensor ultrasonik HCSR-04. Sensor ultrasonik ini akan mendeteksi ketinggian indeks pada TUM dengan memanfaatkan gelombang ultrasonik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa prototipe ini memiliki rata-rata error 1,29% dan akurasi 98,71%. Sistem ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mempermudah kegiatan tera/ tera ulang TUM secara efektif dan efisien.
Co-Authors Budi Yasri Dudi Adi Firmansyah Marsha Anjani Gusmiarni R. Bagus Ali Hastaryadi