Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KEBERMAKNAAN HIDUP PADA MANTAN PECANDU GAME ONLINE: INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS Syahsena, Sapni; Adri, Zakwan
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 9 No 24 (2023): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10437208

Abstract

The purpose of this study is to see how the picture of the meaning of life in ex addicts of online games. The method used in this study is qualitative with phenomenological approach. Data collection techniques are carried out through semi-structured interviews and the data are analyzed using interpretive phenomenological analysis. Researchers found 5 themes related to the meaning of life in former online gaming addicts, such as the background of online gaming addiction, the impact of online gaming addiction, the process of surviving from online gaming addiction, changes after successfully surviving from online gaming addiction, having no desire to re-addiction to online games.
PERSEPSI BENTUK PUNISHMENT PADA SISWA SMA: STUDI INDIGENOUS PSYCHOLOGY Syahsena, Sapni; Adri, Zakwan
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 1 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i1.2024.333-342

Abstract

Pendidikan merupakan usaha sadar agar manusia dapat mengembangkan potensi dirinya melalui pembelajaran. Punishment merupakan salah satu dari sekian banyak alat pendidikan yang dapat menunjang kelancaran proses pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini mengungkap bentuk punishment dan dampak pemberian punishment pada siswa SMA dengan menggunakan pendekatan indigenous psychology. Penelitian ini dilakukan pada 430 siswa SMA di Kota Bukittinggi. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan indigenous psychology. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan open-ended questionnaire. Data dianalisis dengan menggunakan open coding, axial coding, dan selective coding. Hasil penelitian ini menemukan bentuk punishment yang disukai oleh siswa terdiri dari hukuman fisik, hukuman emosional, dan hukuman administratif. Dampak hukuman yang disukai oleh siswa terdiri atas dampak pada akademik, dampak pada fisik, dan dampak pada sosial. Hukuman yang tidak disukai oleh siswa terdiri dari hukuman fisik, hukuman emosional, dan hukuman administratif. Dampak hukuman yang tidak disukai oleh siswa terdiri atas dampak pada akademik, dampak pada fisik dan dampak pada sosial. Cara siswa menghindari hukuman yang tidak mereka sukai terdiri dari kepatuhan, hindari perilaku yang tidak diharapkan, dan perilaku faking.