Obesitas telah mencapai proporsi epidemi secara global, dan situasinya cenderung memburuk.Orang yang kelebihan berat badan seringkali memiliki kadar kolesterol darah yang lebih tinggidaripada orang dengan berat badan normal. Daun sukun merupakan salah satu tanaman yang memilikibanyak fungsi selain sebagai tanaman pangan, juga digunakan sebagai tanaman obat. Penelitian inidilakukan bertujuan untuk menilai pengaruh intervensi pemberian ekstrak daun sukun (Artocarpusaltilis) terhadap kadar trigliserida pada orang dewasa obesitas. Penelitian ini merupakan penelitiankuantitatif menggunakan desain Double Blind dengan model pretest-posttest with control groupdesign. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien usia dewasa yang datang ke Puskesmas Makkasaudengan status gizi obesitas. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik simple random samplingsebanyak 26 sampel, 13 orang pada kelompok kontrol dan 13 orang pada kelompok intervensi. Hasilpenelitian ini menunjukkan bahwa dengan wilcoxon test (1) Tidak terdapat pengaruh pemberianekstrak daun sukun terhadap kadar trigliserida darah orang dewasa yang obesitas dengan p- value0,099 > 0,05 namun terdapat kecenderungan penurunan sebanyak -44.69 ± -12.63. (2) Tidak terdapatpengaruh pemberian kapsul berisi laktosa (kontrol) terhadap kadar trigliserida darah orang dewasayang obesitas dengan p-value 0.552 > 0.05 namun terdapat kecenderungan peningkatan sebanyak23.46 ± 56.85. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa idak terdapat perbedaankadar trigliserida darah pada pemberian ekstrak daun sukun antara kelompok intervensi (diberikanekstrak daun sukun) dan kelompok kontrol (diberikan kapsul berisi laktosa)