<![CDATA[Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguak bagaimana peran mental accounting dan mengungkapkan secara mendalam apakah Generasi Z menggunakan Digital Payment dalam transaksi berbelanja dan bagaimana implementasi generasi Z dalam menerapakan Literasi Keuangan dengan maksimal dan menguak apakah Digital Payment membuat tingkat konsumtif Generasi Z semakin tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi sebagai strategi untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang pengalaman subjektif dan interpretasi individu atau kelompok tertentu. Lokasi penelitian dilakukan di Kota Pontianak. Informan dari penelitian ini adalah generasi Z. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan berbagai faktor yang membuat perilaku konsumtif Generasi Z dalam menggunakan pembayaran digital. Faktor-faktor ini mencakup kemajuan teknologi, promosi, diskon, kemudahan proses transaksi, kepraktisan, pemahaman tentang uang digital, lingkungan, dan kesadaran terhadap risiko keuangan. Generasi Z yang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang konsep pengelolaan keuangan lebih bijak dalam pengambilan keputusan pembelian dan mampu membuat anggaran, mengatur prioritas pembelian, dan mempertimbangkan nilai fungsional barang lebih efektif dalam menghindari pembelian impulsif yang tidak bermanfaat. Kata Kunci : Mental Accounting, Digital Payment, literasi keuangan, perlilaku konsumtif, generasi Z]]>
