Hipertensi merupakan salah satu permasalahan kesehatan utama secara global, di mana sekitar tiga per empat kematian akibat penyakit jantung dan stroke disebabkan oleh tekanan darah tinggi. Salah satu dampak yang ditimbulkan oleh hipertensi adalah gangguan kualitas tidur, sementara tingkat kepatuhan pasien dalam menjalani diet dan mengonsumsi obat masih tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan peningkatan tekanan darah pada pasien hipertensi di RSU Mitra Medika. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain survei analitik dan pendekatan potong lintang (cross-sectional), serta pengumpulan data dilakukan melalui angket atau kuesioner. Sampel terdiri dari 81 pasien hipertensi yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis dengan uji Chi-Square pada tingkat signifikansi p < 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar pasien hipertensi memiliki kualitas tidur yang buruk, yaitu sebesar 53,08% atau 43 dari 81 pasien, dan mayoritas berada pada kategori tekanan darah tingkat 1 sebesar 57,05%. Hasil uji Chi-Square menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (α < 0,05), yang mengindikasikan adanya hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan peningkatan tekanan darah pada pasien hipertensi. Temuan ini menyimpulkan bahwa kualitas tidur berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan tekanan darah pada penderita hipertensi.