Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Communications Effectiveness of Agricultural Extension Group in Enbal Cassava Processors In Debut Village, In Southeast Maluku District Far Far, Risyart Alberth
Agrikan Jurnal Agribisnis Perikanan Vol. 15 No. 1 (2022): Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1340.918 KB) | DOI: 10.52046/agrikan.v15i1.1028

Abstract

Enbal is a product of processed bitter cassava (Manihotesculenta Crantz) which is a traditional food typical of the people (Kei) of the Southeast Maluku Regency. This study aims to analyze the effectiveness of agricultural extension communication between the enbal cassava processing group, and to analyze the effect of farmer participation on the effectiveness of the agricultural extension communication to the enbal cassava processing group in Ohoi Debut, Southeast Maluku Regency. The results showed that the extension planning activity that had the highest average score was determining the meeting location for counseling followed by aspects of determining extension participants, compiling extension materials and developing extension methods. Extension activities that have the highest average score are providing data/information, followed by giving comments/opinions, taking notes, preparing facilities and infrastructure, re-explaining unclear descriptions/opinions and summarizing material descriptions. The results of the analysis explain that there is a positive and significant relationship between land area income, and business experience with extension participation in the planning and implementation of agricultural extension. The level of effectiveness of extension communication is in the high or effective category. The level of counseling participation is positively and significantly related to the effectiveness of counseling communication in cognitive and behavioral aspects.
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SAYURAN ORGANIK HASIL PRODUKSI BALAI PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT DESA, DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI (BPPMDDTT) AMBON Kosokot, Meiske Lidya; Far Far, Risyart Alberth; Palembang, Septianti P
JURNAL TRANSFORMATIF UNKRISWINA SUMBA Vol. 13 No. 1 (2024): Vol XIII No 1 (Mei) 2024
Publisher : Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58300/transformatif.v13i1.758

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk strategi komunikasi pemasaran yang di pakai BPPMDDTT Ambon dalam memasarkan produk sayuran organik dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan penerapan strategi komunikasi pemasaran tersebut. sayuran organik hasil produksi BPPMDDTT. Penelitian ini dilakukan pada Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (BPPMDDTT) Ambon selama ± 1 bulan terhitung sejak Oktober-November 2023. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai BPPMDDTT Ambon yang mengelola demplot sebanyak 3 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel jenuh. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data memakai konsep dari Hubburman dan Milles yaitu aktivitas dalam menganalisa data kualitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi pemasaran sayuran organik hasil produksi yang dilakukan oleh Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi (BPPMDDTT) adalah strategi komunikasi pemasaran yang digunakan adalah iklan melalui media sosial, promosi penjualan dan pemasaran langsung dan faktor – Faktor dalam pelaksanaan strategi komunikasi pemasaran sayuran organik hasil produksi Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi (BPPMDDTT) adalah faktor pekerjaan konsumen, faktor ekonomi dan faktor harga.
Strategi Adaptasi Masyarakat Pesisir Terhadap Dampak Perubahan Iklim di Kepulauan Kei Besar Maluku Tenggara Far Far, Risyart Alberth; Tuhumury, Samuel Frederik
Akuatiklestari Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Akuatiklestari
Publisher : Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/akuatiklestari.v6i1.4903

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi nelayan terhadap dampak perubahan iklim dan menganalisis strategi adaptasi nelayan Kecamatan Kei Besar Selatan Barat dalam menghadapi dampak perubahan iklim. Penelitian dilaksanakan di dua ohoi (desa), di Kecamatan Kei Besar Selatan Barat. Kabupaten Maluku Tenggara. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan alasan satu desa mewakili pesisir timur Kecamatan Kei Besar Selatan Barat yaitu Ohoi Uat, satu desa mewakili pesisir barat Kecamatan Kei Besar Selatan Barat yaitu Ohoi Weduarfer. Penelitian menggunakan dua jenis data yang akan diolah dan dianalisis, yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif dianalisis uji deskriptif. Data kualitatif diolah melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nelayan di Ohoi Uat dan Ohoi Weduarfer memiliki persepsi yang berada pada kategori buruk mengenai kenaikan paras muka air laut, terjadinya erosi pantai dan intrusi air laut, dampak terhadap infrastruktur di wilayah pesisir, kenaikan suhu permukaan laut, dan perubahan pola cuaca. strategi adaptasi yang dilakukan nelayan di Ohoi Uat dan Ohoi Weduarfer berupa diversifikasi kegiatan, penganekaragaman alat tangkap berada pada kategori kurang aktif, selanjutnya Strategi adaptasi berupa perubahan daerah tangkap ikan, pemanfaatan jaringan sosial, dan mobilitas anggota keluarga yang dilakukan nelayan berada pada kategori aktif.