Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya pembinaan karakter dalam kegiatan bina pribadi Islam melalui kegiatan bina pribadi Islam yang siswa belajar diluar jam pelajaran formal yang secara berkelompok setiap kelompok ada guru atau pembina yang disebut sebagai murobbi. Permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembinaan karakter religius siswa melalui kegiatan bina pribadi Islam SMP IT Raudhatul Ulum Sakatiga dan faktor pendukung pembinaan kaarkter religius siswa melalui kegiatan bina pribadi Islam SMP IT Raudhatul Ulum Sakatiga. Sedangkan tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan pembinaan karakter religius siswa melalui kegiatan bina priba Islam dan untuk mengetahui faktor pendukung pembinaan karakter religius siswa melalui kegiatan bina pribadi Islam SMP IT Raudhatul Ulum Sakatiga. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Informan pokok dari penelitian ini adalah ketua pembina bina pribadi Islam sedangkan informan pendukungnya adalah kepala sekolah dan pengajar bina pribadi Islam. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara destriftif dengan menggunakan teknik analisis data yang meliputi reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan keabsahan data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pembinaan karakter religius siswa yang diterapkan oleh pembina yaitu : 1) proses pemahaman awal, 2) proses pembiasaan pada kegiatan bina pribadi Islam, 3) proses evaluasi pada kegiatan BPI 4) proses keteladanan siswa yang merupakan pendukung untuk terbentuknya karakter pada kegiatan bina pribadi islam. Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa pembinaan karakter religius siswa pada kegiatan bina pribadi islam di SMP IT Raudhatul Ulum sudah berjalan dengan baik. Adapun faktor pendukung pembinaan karakter religius siswa pada kegiatan bina pribadi islam di SMP IT Raudhatul Ulum Sakatiga adalah: adanya buku pedoman dari kegiatan BP, adanya pelatihan khusus untuk pembina BPI dan adanya kegiatan non BPI yang mendukung kegiatan BPI.