Majas atau sering diistilahkan sebagai gaya bahasa merupakan salah satu unsur penting di dalam sebuah puisi. Gaya Bahasa berkaitan dengan diksi (pilihan kata) yang menjadi pembeda karya sastra puisi dengan karya sastra lainnya. Jadi kekuatan sebuah puisi terletak pada penggunaan diksi dan gaya Bahasanya. Menulis sebuah puisi siapapun bisa namun banyak puisi yang diciptakan  memiliki diksi yang kurang variatif. Puisinya terlalu monoton sehingga terkesan puisi tersebut kurang menarik. Bagaimana membuat puisi yang menarik pada setiap ungkapan kata-katanya sebenarnya sangat mudah. Dalam penelitian ini akan diuraikan cara memahami majas/gaya bahasa dengan metode diskusi agar dapat digunakan  untuk menulis sebuah puisi yang menarik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk memperoleh gambaran tentang keefektivan penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran majas pertentangan pada siswa kelas VIII SMPN 2 Narmada tahun pelajaran 2018/2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Tujuan utama penelitian tindakan kelas adalah untuk perbaikan dan peningkatan kemampuan guru dalam menangani proses belajar mengajar. Penelitian ini dilaksanakan dengan prosedur (a) rencana tindakan, (b) pelaksanaan atau implementasi, (c) observasi, dan (d) refleksi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ada efektivitas penggunaan metode diskusi dalam pembelajaran majas pertentangan bagi siswa kelas VIII SMPN 2 Narmada, bahwa penerapan metode diskusi mempunyai kelemahan terutama faktor siswa, yakni para siswa belum memahami konsep diskusi sehingga dalam pelaksanaannya selalu ribut dengan temannya.