This Author published in this journals
All Journal ProNers
Arinanda, Rizki Putri
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN SANTRI SELAMA BELAJAR MENGAJAR PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PONDOK PESANTREN TRI-BAKTI AL-MAS"™UDIYAH KUBU RAYA Arinanda, Rizki Putri; Fradianto, Ikbal; Putri, Triyana Harlia
ProNers Vol 8, No 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jpn.v8i1.72527

Abstract

Corona Virus Diases (COVID-19) adalah virus yang menyerang system pernafasan. Karena Penyebaran COVID-19 yang begitu pesat menyebabkan COVID-19 di umumkan sebagai pandemi global dan menimbulkan kebijakan salah satunya sekolah ataupun pesantren. Bagi pesantren yang melakukan sekolah secara tatap muka di wajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan yang ada untuk mencegah penyebaran COVID-19. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penerapan protokol kesehatan santri selama belajar mengajar pada masa pandemi COVID-19 di Pondok pesantren Tri Bhakti Al-Masudiyah. Metode: Desain penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah santri di Pondok Pesantren Tri-Bhakti Almasudiyah Kubu Raya yang menduduki sekolah Mts. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang di bagikan kepada responden dengan pengolaan data menggunakan program computer. Hasil penelitian: Hasil penelitian Menunjukkan karakteristik responden berjenis kelamin laki-laki (54,4%), perempuan (54,6%), umur 12-15 tahun (86,8%), diatas 15 tahun (13,2 %). Responden yang menduduki kelas 7 sebanyak 45,6%, kelas 8 sebanyak 25% dan kelas 9 sebanyak 29,4%. Jumlah penerapan potokol kesehatan santri menggunakan masker sebanyak 61%, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebanyak 74% dan menjaga jarak dengan minimal 2 meter sebanyak 62,5%. Kesimpulan: Penerapan protokol kesehatan santri selama belajar mengajar pada masa pandemi COVID-19 belum dilakukan secara maksimal.