Kulit luar buah cempedak memiliki kandungan flavonoid yang dapat mengatasi jerawat. Salah satu metode pengobatan jerawat yaitu dengan menggunakan patch untuk mengobati jerawat yang dapat meningkatkan kepatuhan pemakaian. Patch dibuat dengan variasi konsenterasi polimer Hidroxy Propyl Methyl Celluolosa (HPMC) dan Polivinil Pirolidon (PVP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi yang optimal serta pengaruh Hidroxy Propyl Methyl Celluolosa (HPMC) dan Polivinil Pirolidon (PVP) terhadap patch ekstrak etanol kulit luar buah cempedak (Artocarpus integer (Thunb.) Merr). Evaluasi sifat fisik yang dilakukan meliputi uji organoleptis, uji keseragaman bobot, uji ketebalan, uji ketahanan lipatan, dan uji keleambaban. Hasil evaluasi sifat fisik uji organoleptis, uji keseragaman bobot, uji ketebalan, uji ketahanan lipatan, dan uji kelembaban patch pada F1, F2, dan F3 memenuhi persyaratan. Analisis data dengan One Way ANOVA dari uji keseragaman bobot, uji ketebalan, dan uji kelembaban didapatkan nilai signifikansi p < 0,05, sehingga terdapat pengaruh variasi konsenterasi polimer Hidroxy Propyl Methyl Celluolosa (HPMC) dan Polivinil Pirolidon (PVP). Berdasarkan hasil tersebut formulasi yang optimal terdapat pada F1 dengan perbandingan konsenterasi polimer Hidroxy Propyl Methyl Celluolosa (HPMC) dan Polivinil Pirolidon (PVP) (20:40) yang dilihat berdasarkan parameter uji sifat fisik antar formula lainnya. Hal ini menunjukkan variasi konsenterasi polimer HPMC dan PVP memiliki pengaruh terhadap uji sifat fisik patch.