<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji model problem based learning berbantuan media PhET simulation terhadap hasil belajar pada materi usaha dan energi. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMAN 4 Mataram yang berjumlah 272 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, sehingga diperoleh peserta didik X.8 yang berjumlah 31 orang sebagai kelas eksperimen menggunakan model problem based learning berbantuan media PhET simulation dan peserta didik X.2 yang berjumlah 28 orang sebagai kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan untuk penilaian pada ranah kognitif berupa tes soal pilihan ganda yang mengacu pada revisi taksonomi Bloom yang terdiri dari level C1 sampai dengan C6 sebanyak 20 butir soal setelah diuji validitas, reliabilitas, daya beda, dan taraf kesukaran soal, dan untuk penilaian pada ranah afektif dan psikomotor berupa lembar observasi. Data hasil belajar ranah kognitif dianalisis menggunakan statistik parametrik yaitu uji hipotesis t-test polled varians dengan taraf signifikan 5% dan dianalisis menggunakan uji N-Gain. Diperoleh dari hasil analisis uji hipotesis, sebesar 3,86 dan sebesar 2,00 dan dari hasil uji N-Gain, nilai rata-rata N-Gain pada kelas eksperimen dan kontrol sebesar 0,59 dan 0,40 dengan kriteria peningkatan sedang. Sesuai dengan kriteria uji hipotesis, jika lebih besar dari , maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa model problem based learning berbantuan media PhET simulation berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik pada materi usaha dan energi.]]>
