The objective of this research is to identify the effects of the decision to take debts, dividend policy, and asset growth on firm value among manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the 2018-2022 period. The hypotheses of this quantitative research were tested through the statistical analysis. Using purposive sampling technique, thirteen companies were selected as the samples. This study uses panel data regression, which is a random effect model acquired from the results of the panel data regression. The results of the assessments lead to a conclusion that the decision to take debts, dividend policy, asset growth partially do not influence firm value. This finding can be used by investors and companies as a consideration and reference in making purchase decision and policy management related to the variables of this research. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keputusan utang, kebijakan dividen, dan pertumbuhan aset terhadap nilai perusahaan (studi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang melakukan pengajuan hipotesis menggunakan analisis statistik. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 13 perusahaan dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan model regresi data panel yaitu regresi random effect model yang didapatkan dari hasil pengujian regresi data panel. Dari hasil pengujian ini dapat disimpulkan bahwa secara parsial keputusan utang, kebijakan dividen, dan pertumbuhan aset tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Implikasi penelitian ini yaitu dapat dijadikan pertimbangan dan referensi bagi investor dan perusahaan dalam melakukan keputusan pembelian dan pengelolaan kebijakan perusahaan yang terkait dengan variabel dalam penelitian.