Pembelajaran adalah suatu proses yang melibatkan serangkaian tindakan guru dansiswa berdasarkan interaksi yang terjadi dalam situasi pendidikan menuju suatu tujuan.Interaksi atau interaksi antara guru dan siswa merupakan syarat utama dalam mengajar.Interaksi dalam proses belajar mengajar mempunyai arti yang luas. Metode penelitian yangdigunakan penulis adalah metode penelitian kualitatif dengan metode studi kepustakaan,atau studi kepustakaan, dengan menggunakan data dan penelitian terdahulu. Tujuanpenulisan ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran tatap muka danpembelajaran daring. Kelebihan yang mampu di peroleh akan adanya pola pembelajransecara daring ialah penggunaan teknologi dan juga membiasakan dengan terusmengembangkan pola kehidupan yang terus menerus berkembang. Kompetensi yang harusdimiliki oleh guru menjadi tuntutan akan keberlangsungan pemberian pembelajaran dilembaga pendidikan.