Di pesisir pantai Kampung Lobuk pulau Madura, banyak ditemukan batu karang yang sudah mati. Beberapa penduduk setempat Kampung Lobuk menjadikan bahan dari pantai seperti pasir dan batu karang mati untuk membangun bangunan sederhana. Dalam penelitian ini ingin memanfaatkan batu karang yang sudah mati sebagai bahan substitusi agregat kasar pada beton. penelitian bertujuan untuk mengetahui besarnya variasi karang mati yang mempunyai nilai berat isi memenuhi standar. campuran beton direncanakan berdasarkan SNI 03-2834-2000. Kuat tekan (f'c) rencana 14,5 Mpa. Pengujian berat isi dilakukan pada benda uji beton segar usia usia rencana 14 hari dan 28 hari. Hasil analisis data pada peneltian ini disimpulkan bahwa semakin bertambahnya jumlah prosentase agregat batu karang dalam campuran beton, maka semakin membuat berat isi beton mengalami penurunan. Beton dengan agregat batu karang Kampung Lobuk memenuhi syarat standar SNI 03-2847-2002, pada variasi batu karang 0% sampai 60%. sedangkan pada variasi 75%, berat isi beton tidak memenuhi syarat beton normal akan tetapi mendekati.