Perkembangan teknologi yang pesat mendorong terciptanya berbagai inovasi dalam pengelolaan sumber daya, termasuk energi. Optimalisasi penggunaan daya menjadi kebutuhan mendesak mengingat meningkatnya konsumsi energi global dan dampaknya terhadap lingkungan. Dalam konteks ini, Internet of Things (IoT) muncul sebagai solusi potensial. IoT memungkinkan konektivitas dan komunikasi antar perangkat untuk mengoptimalkan penggunaan daya secara lebih efisien. Salah satu perangkat yang banyak digunakan dalam pengembangan sistem IoT adalah ESP32. Dalam penelitian ini, peneliti mengembangkan sebuah projek sistem IoT berbasis ESP32 yang terdiri dari beberapa komponen utama: sensor suhu DHT22, sensor LDR, sensor ultrasonik dan aktuator seperti relay untuk mengontrol perangkat listrik. Data yang berhasil dibaca oleh sensor akan dikirim ke server melalui Wi-Fi, dan kemudian diproses untuk menentukan tindakan optimal. Selain itu, projek ini juga menggunakan aplikasi Blynk yang memungkinkan pengguna untuk memantau dan mengontrol perangkat dari jarak jauh. Uji coba dilakukan pada saat kantor buka hingga tutup atau tepatnya pada pukul 05.00 hingga pukul 21.00 serta kondisi cuaca pada saat pengujian cerah selalu tanpa adanya mendung. Pada penggunaan daya tanpa IoT membutuhkan 4,55 Kwh per harinya sedangkan jika menggunakan IoT hanya menggunakan 3,66 Kwh Sehingga didapatkan hasil dari penggunaan daya dengan IoT mampu untuk menghemat penggunaan daya hingga 1 Kwh perharinya atau sebesar 20%. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan IoT menggunakan ESP32 efektif dalam mengoptimalkan penggunaan daya. Sistem yang dikembangkan tidak hanya dapat menghemat energi tetapi juga memberikan kenyamanan bagi pengguna dengan otomatisasi yang cerdas.