Osteoarthritis (OA) adalah penyakit reumatik degeneratif yang bersifat kronik. Faktor resiko Osteoarthritis terdiri atas jenis kelamin, usia lansia, berat badan. Dampak penyakit OA dapat menyebabkan nyeri dan disabilitas. Kecemasan sangat berkaitan dengan OA yang dapat memperburuk kondisi kesehatan mental, OA menyebabkan kerusakan sendi yang mengakibatkan keterbatasan dalam aktivitas sehari-hari dan keterbatasan interaksi sosial sehingga menimbulkan beban ekonomi. Terapi pengobatan OA bertujuan untuk mengurangi nyeri, saat ini belum memiliki terapi definitif yang menyembuhkan. Dampak dari kecemasan dan depresi ini, mengakibatkan peningkatan dalam kunjungan dokter, perawatan kesehatan, obat-obatan, dan peningkatan postsurgical pain. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan status kesehatan dengan tingkat kecemasan yang dialami pasien Osteoarthritis di RS Royal Prima. Metode: menggunakan penelitian kuantitatif dengan design cross sectional dan total sampel sebanyak 80 pasien Osteoarthritis. Pengambilan sampel dengan consecutive sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner Western Ontario and McMaster Universities Arthritis Index (WOMAC) dan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HAM-A). Hasil: Analisis data menggunakan Uji chi-square dan memiliki hubungan signifikan antara status Kesehatan berdasarkan WOMAC dengan Tingkat Kecemasan berdasarkan HAM-A pada pasien Osteoarthritis (p value 0,001<0,05). Kesimpulan: terdapat hubungan status kesehatan dengan tingkat kecemasan pada pasien Osteoarthritis di RS Royal Prima. Mayoritas responden (60%) mengalami skor WOMAC sedang dan (63,8%) mengalami tingkat kecemasan ringan.