Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Indenpendensi Ruang Lingkup Kebijakan Kebanksentralan Cahya Irani; Rini Puji Astutik; Ervina Dwi Zahrotul A.
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 6 (2024): GJMI - JUNI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i6.616

Abstract

Kebijakan kebanksentralan memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan suatu negara. Sebagai institusi yang bertanggung jawab atas pengelolaan moneter, pengaturan sistem pembayaran, dan pengawasan sistem keuangan, bank sentral memiliki berbagai alat dan kebijakan yang digunakan untuk mencapai tujuannya. Independensi bank sentral merupakan salah satu elemen kunci dalam menciptakan stabilitas ekonomi dan keuangan. Bank sentral yang independen dapat menjalankan kebijakan moneter dan kebijakan lainnya tanpa campur tangan dari pihak eksternal, termasuk pemerintah. Hal ini penting untuk memastikan bahwa keputusan-keputusan yang diambil didasarkan pada analisis ekonomi yang objektif dan bukan atas dasar kepentingan politik jangka pendek. dalam konteks Indonesia, Bank Indonesia sebagai bank sentral memiliki peran strategis dalam mengatur dan mengawasi sistem keuangan. Kemandirian Bank Indonesia diatur dalam Undang-Undang Bank Indonesia, yang menekankan pentingnya independensi institusional, independensi sasaran akhir, dan independensi instrumen. Independensi ini memungkinkan Bank Indonesia untuk merespons berbagai tantangan ekonomi dengan fleksibilitas dan ketegasan yang diperlukan. Metode penelitian menggunakan library researchyaitu metode dengan pengumpulan data dengan cara memahami dan mempelajariteori-teori dari berbagai literature atau referensi. bahwa independensi bank sentral tidak berarti terlepas sepenuhnya dari akuntabilitas. Bank sentral tetap bertanggung jawab untuk menjelaskan dan mempertanggungjawabkan keputusan-keputusan mereka kepada masyarakat dan otoritas yang relevan. Transparansi dalam proses pengambilan keputusan dan pelaporan kinerja merupakan elemen penting dalam mempertahankan independensi bank sentral
Implemetasi Sistem Digital Brimen Dalam Meningkatkan Kinerja Bank Di PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tegal Besar Jember Herawati, Junnita Wanda; Cahya Irani; Novita Nur Aprianti; Nur Hidayat
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Nusantara (JIMNU) Vol. 2 No. 1 (2024): JIMNU - MARET
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/jimnu.v2i1.252

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi sistem digital brimen dalam meningkatkan kinerja bank Pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tegal Besar Kantor Cabang Jember. Untuk mengetahui hal tersebut peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk mengetahui bagaimana implemetasi sistem digital brimen dalam meningkatkan kinerja bank. Pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, studi lapangan dengan observasi dan wawancara. Adapun inti dari Implementasi sistem digital brimen yaitu penyimpanan dokumen baik dokumen nasabah dan dokumen operasional bank BRI dalam meningkatkan kinerja bank dengan mudah, cepat, dan aman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi sistem digital brimen pada BRI Unit Tegal Besar Kantor Cabang Jember, Hambatan yang ditemui pada sistem digital brimen di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Unit Tegal Besar Kantor Cabang Jember terdapat beberapa hambatan diantaranya dalam proses pengambilan dokumen, pencarian dokumen, dan penginputan dokumen. Adapun upaya dalam mengatasi hambatan yang ditemui yaitu menerapkan aturan pada ruang brimen, menyarankan para karyawan untuk lebih aware terhadap penyimpanan dokumen brimen agar berjalan dengan baik, melakukan save terhadap database dengan secepatnya. Implementasi Sistem Digital Brimen disarankan agar menjaga sistem Brimen agar lebih meningkatkan kinerja operasional bank dan diharapkan tidak ada lagi dokumen yang hilang.