Farid, Mh Ilham
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Survei Kompetensi Pedagogik dalam Mengajar PJOK di Masa Pandemi di Sekolah SDN Se Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri Synthiawati, Novita Nur; Farid, Mh Ilham
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3934

Abstract

Kompetensi pedagogik merupakan suatu hal yang sangat penting dan harus dimiliki oleh seorang guru dalam kegiatan proses mengajar. Dengan adanya kompetensi pedagogik yang baik dapat memicu hasil belajar yang optimal sehingga tercapai tujuan pendidikan. Pandemi covid 19 sangat berdampak pada dunia pendidikan dimana kegiatan proses mengajar yang biasanya dilakukan secara tatap muka namun pada saat ini kegiatan mengajar yang dilakukan oleh guru menjadi sistem work from home atau yang disebut dengan bekerja dari rumah. Guru yang baik adalah guru yang menguasai kompetensi salah satunya yaitu kompetensi pedagogik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kompetensi pedagogik dalam mengajar PJOK di masa pandemi di SDN se kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan angket yang terdiri dari 8 indikator dengan jumlah pernyataan 80 butir, kemudian diberikan kepada guru PJOK SDN se Kecamatan Purwoasri.Adapun subjek penelitian yaitu seluruh guru PJOK Se Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Sedangkan tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kompetensi pedagogik dalam mengajar PJOK Dimasa Pandemi Di sekolah SDN Se Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pedagogik guru PJOK SDN se Kecamatan Purwoasri termasuk dalam kategori sedang. hal ini dapat dilihat dari hasil rata rata dari 8 indikator yang semuanya masuk dalam kategori sedang. kategori tertinggi terdapat pada perancangan pembelajarandengan prosentase 28,51% selanjutnya tentang pengembangan kurikulum atau silabus memiliki prosentase 18,13% pemahaman terhadap peserta didik dengan prosentase 17,62% pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis 13,94% pengembangan peserta didik 6,52% pemahaman wawasan atau landasan kependidikan 6,64% evaluasi hasil belajar 5,77% sedangkan prosentase paling rendah yaitu pada pemanfaatan teknologi pembelajaran 2, 81%.