<![CDATA[ABSTRAKPengungkapan ESG menjadi pusat perhatian perusahaan termasuk investor dan pemangku kepentingan dalam beberapa tahun terakhir ini. Kondisi tersebut tidak terlepas dari meningkatnya perhatian global terhadap tantangan lingkungan, sosial, dan tata kelola Perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh pengungkapan ESG, Asimetri Informasi dan Dividend Payout Ratio terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan sub sektor Basic Materials yang terdaftar di BEI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Sampel akhir sebanyak 50 data. Metode analisis yang digunakan adalah PLS-SEM dengan software SmartPLS 3.0. Hasil analisis menunjukan bahwa pengungkapan ESG dan Asimetri Informasi berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Sedangkan, dividend payout ratio tidak menunjukkan dampak yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini memiliki implikasi penting bagi para pemangku kepentingan dan Perusahaan industry sektor basic material di Indonesia, pentingnya keseimbangan antara kinerja keuangan dan non-keuangan dan meminimalkan asimetri informasi bisa memberikan masukan bagi investor untuk lebih mempertimbangkan aspek ESG sebelum menempatkan dananya. ABSTRACTESG Disclosure has become a focal point for companies, including investors and stakeholders, in recent years. This situation is closely related to the growing global attention to environmental, social, and corporate governance challenges. This study aims to examine and analyze the influence of ESG disclosure, information asymmetry, and dividend payout ratio on firm value in companies within the Basic Materials sub-sector listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). This research adopts a quantitative approach with purposive sampling as the sampling method. The final sample consists of 50 data points. The analysis method used is PLS-SEM with the SmartPLS 3.0 software. The results of the analysis show that ESG disclosure and information asymmetry have a positive effect on firm value. Meanwhile, the dividend payout ratio does not show a significant impact on firm value. This study has important implications for stakeholders and companies in Indonesia’s basic materials sector. The importance of balancing financial and non-financial performance and minimizing information asymmetry can provide valuable insights for investors to consider ESG aspects more thoroughly before allocating their funds.]]>
