Darmanto, Endian Elimmata Dia
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KASUS: GAMBARAN RESILIENSI PADA IBU TUNGGAL DENGAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Darmanto, Endian Elimmata Dia; Wati, LInda
Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni Vol. 8 No. 2 (2024): Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmishumsen.v8i2.27290.2024

Abstract

Badan pusat statistik (BPS) menyatakan pada tahun 2022 sebanyak 12.72% kepala keluarga di Indonesia berjenis kelamin perempuan atau dapat disebut dengan ibu tunggal. Ibu tunggal mengalami banyak tekanan mulai dari pengasuhan, menjalani peran ganda, hingga tekanan ekonomi. Ibu tunggal yang memiliki anak berkebutuhan khusus harus menghadapi masyarakat yang belum bisa menjadi masyarakat yang ramah bagi anak berkebutuhan khusus. Tidak adanya peran dan bantuan dari pasangan membuat ibu tunggal banyak mengalami stres. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan gambaran resiliensi bagi ibu tunggal yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur. Partisipan berjumlah tiga orang yang merupakan ibu tunggal yang memiliki anak berkebutuhan khusus dengan rentang usia anak 5-11 tahun dan telah menjadi ibu tunggal setidaknya  maksimal sejak saat anak berusia 3 tahun. Hasil dari penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teknik fenomenologi. Setelah dilakukan analisis ditemukan ibu tunggal yang memiliki anak berkebutuhan khusus dapat dikatakan memiliki resiliensi yang baik. Hal ini tergambar dari bagaimana mereka dapat bangkit dan beradaptasi, serta berkembang dari kesulitan yang telah mereka alami, dengan faktor terkuat dari ketiga subjek berada pada faktor religiusitas (I am), dukungan keluarga (I have), serta kemampuan mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah (I can).