Hariyanto, Kusnu
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kehandalan Pengendalian Kritikal Risiko Tabrakan pada Alat Berat di Perusahaan Pertambangan PT X Tahun 2019 – 2023 Hariyanto, Kusnu; Lestari, Fatma
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 16 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v16i1.2193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kehandalan pengendalian kritikal dalam mengurangi risiko tabrakan alat berat di PT X selama periode 2019-2023. Metode penelitian ini menggunakan analisis deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, menggunakan data sekunder dari laporan insiden selama periode tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun tingkat implementasi pengendalian kritikal relatif tinggi (73%), efektivitasnya dalam mencegah insiden masih rendah (26%). Temuan ini mengindikasikan perlunya perbaikan implementasi dan evaluasi rutin terhadap pengendalian kritikal untuk meningkatkan keselamatan operasional di tambang.
Analisis Kehandalan Pengendalian Kritikal Risiko Tabrakan pada Alat Berat di Perusahaan Pertambangan PT X Tahun 2019 – 2023 Hariyanto, Kusnu; Lestari, Fatma
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 16 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v16i1.2193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kehandalan pengendalian kritikal dalam mengurangi risiko tabrakan alat berat di PT X selama periode 2019-2023. Metode penelitian ini menggunakan analisis deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, menggunakan data sekunder dari laporan insiden selama periode tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun tingkat implementasi pengendalian kritikal relatif tinggi (73%), efektivitasnya dalam mencegah insiden masih rendah (26%). Temuan ini mengindikasikan perlunya perbaikan implementasi dan evaluasi rutin terhadap pengendalian kritikal untuk meningkatkan keselamatan operasional di tambang.