Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMOLISIAN PROAKTIF DALAM MENCEGAH KONFLIK ANTAR PERGURUAN SILAT OLEH POLRES LAMONGAN Kuncoro, Happy Nawang
SIVIS PACEM Vol 1 No 03 (2023): JURNAL ILMIAH DAN PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Sivis Pacem

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Maraknya gangguan kamtibmas yang diakibatkan adanya konflik antar perguruan silat sangat membuat masyarakat Lamongan resah dimana dalam kurun waktu 2020-2022 terdapat sekitar 64 kejadian konflik antar perguruan silat. Dimana pada tahun 2020 terdapat 15 kejadian, pada tahun 2021 terdapa 17 kejadian sedangkan pada tahun 2022 terdapat 32 kejadian konflik antar perguruan silat. Konflik ini menimbulkan banyak permasalahan sosial mulai dari potensi gangguan, ambang gangguan hingga gangguan nyata. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk menganalisis bagaimana hakikat ancaman kamtibmas yang ditimbulkan oleh konflik antar perguruan silat dan upaya-upaya yang dilakukan oleh Polres Lamongan melalui pendekatan pemolisian proaktif dalam mencegah konflik antar perguruan silat. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan cara perolehan data melalui wawancara mencalam dengan para pejabat di Polres Lamongan, studi dokumen terhadap dokumen kepolisian serta observasi terhadap kegiatan kepolisian. Hal penelitian menunjukkan bahwa dalam konflik antar perguruan silat di Kabupaten Lamongan menimbulkan berbagai permasalahan sosial yang mengganggu kamtibmas baik itu dalam level potensi gangguan, ambang gangguan maupun gangguan nyata. Selain itu upaya yang dilakukan Polres Lamongan dalam mencegah konflik antar perguruan silat melalui pendekatan pemolisian proaktif sudah cukup kompleks yaitu pada level potensi gangguan ditangani melalui upaya preemtif, ambang gangguan ditangani melalui upaya preventif dan gangguan nyata ditangani melalui upaya represif. Kekurangan dari upaya yang dilakukan oleh Polres Lamongan yaitu terletak pada upaya preemtif dan preventif yang kurang optimal sehingga potensi gangguan yang ada berkembang menjadi ambang gangguan bahkan gangguan nyata. Selain itu upaya penegakan hukum yang dilakukan hanya menungu laporan polisi dari masyarakat dan tidak dilakukan secara proaktif meskipun delik yang terjadi merupakan delik murni.
Pola Pemolisian Dalam Mengendalikan Perilaku Hooliganisme: Studi Kasus Bonek Mania Kuncoro, Happy Nawang
Jurnal sosial dan sains Vol. 5 No. 4 (2025): Jurnal Sosial dan Sains
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsosains.v5i4.32140

Abstract

Penelitian ini menganalisis pola pemolisian yang diterapkan oleh Polrestabes Surabaya untuk mengatasi hooliganisme yang dilakukan oleh suporter Bonek Mania, dengan fokus pada pendekatan preemtif, preventif, dan represif. Melalui pendekatan kualitatif dan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen. Penelitian ini menunjukkan bahwa strategi preemtif yang melibatkan komunikasi intensif dengan komunitas suporter dan edukasi mengenai sportivitas telah efektif dalam meredam kekerasan. Meskipun pengamanan selama pertandingan terbukti berhasil, tantangan muncul dalam pengelolaan potensi konflik di luar hari pertandingan dan di media sosial. Temuan penelitian ini diharapkan memberikan wawasan bagi pengembangan strategi pemolisian yang lebih adaptif, dengan melibatkan kolaborasi yang lebih erat antara polisi dan komunitas suporter untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib.