Dwifarin, Septa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Prinsip Enam Benar Pemberian Obat Oleh Perawat: Studi Kasus Dwifarin, Septa; Asmaningrum, Nurfika; Purwandari, Retno; Puthro, Gede Darmawan
JKM : Jurnal Keperawatan Merdeka Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Keperawatan Merdeka
Publisher : Jurusan Keperawatan, Poltekkes Kemenkes Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jkm.v3i2.1865

Abstract

Latar Belakang : Keselamatan pasien merupakan salah satu hal yang menentukan mutu dari Rumah Sakit. Sebagian besar insiden keselamatan pasien di berbagai rumah sakit di dominasi oleh identifikasi pasien, resiko jatuh, dan pemberian obat. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya kesalahan dalam pemberian obat yang dilakukan perawat, antara lain tingkat pengetahuan perawat, beban kerja perawat, tersedianya SOP pemberian obat secara khusus dan berjalan supervisi yang dilakukan oleh atasan. penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana supervisi berperan dalam prosedur pemberian obat menggunakan identifikasi 6 benar. Metode : Penelitian ini berjenis deskripsi analisis menggunakan metode studi kasus. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat diruang cempaka dengan sampel 8 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini melihat kepatuhan dari perawat melakukan identifikasi 6 benar yang diukur dengan kuesioner Supervisi Penerapan Pemberian Obat dengan Metode 6 Benar yang adaptasi dari penelitianSetianingsih dan septiyana pada tahun 2020 dengan hasil uji validitas (0,4570,718) dan nilai reliabilitas 0,918. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk tepat obat 50%, tepat dosis 100%, tepat waktu 87,5%, tepat pasien 75%, tepat rute 62,5% dan untuk tepat dokumentasi adalah 91,6%. Kesimpulan : Penerapan identifikasi 6 benar pemberian obat dapat dilaksanakan dengan lebih optimal dengan meningkatkan protokol dam prosedur yang didasarkan pada item identifkasi tepat obat, tepat waktu, tepat pasien, tepat rute dan tepat dokumentasi selama proses perawatan berlangsung.