Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Industri Pariwisata Sumatera Barat Berbasis Kearifan Lokal Melalui Aplikasi “Sirancak” Seppi Mustion; Putri Diani Sausan; Milla Febriza
EDUTOURISM Journal Of Tourism Research Vol. 5 No. 02 (2023): HOSPITALITY AND TOURISM
Publisher : Samarinda State Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53050/ejtr.v5i02.695

Abstract

ekonomi islam yang berkeadilan. Pesatnya perkembangan teknologi digital yang ditandai dengan kehadiran sejumlah alat komunikasi mutakhir, dimana setiap orang dapat mengolah, memproduksi, serta mengirimkan maupun menerima segala bentuk pesan atau informasi komunikasi dimana saja dan kapan saja, seolah-olah tanpa mengenal batasan ruang dan waktu, dengan sendirinya telah memacu terjadinya perkembangan disektor ekonomi kreatif dan industri wisata halal. Untuk mengetahui perkembangan industri wisata halal dalam menyongsong era baru ekonomi islam yang berkeadilan dan berkemanusiaan melalui aplikasi “Sirancak” dan Mengembangkan industri pariwisata Sumatera Barat berbasis kearifan lokal melalui aplikasi “Sirancak”.Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE dengan lima tahapan yakni Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Pemilihan model ini dilakukan karena memberikan perangkat panduan yang dinamis serta fleksibel dalam mengembangkan industri pariwisata secara sistematis dan efektif melalui aplikasi, dimulai dengan melakukan analisis terhadap pentingnya aplikasi untuk pengembangan industri pariwisata dengan mengumpulkan data berdasarkan hasil wawancara, mendesain dan mengembangkan produk, yakni aplikasi untuk industri pariwisata, selanjutnya melakukan implementasi dan evaluasi terhadap apalikasi yang telah dirancang. Penelitian ini menghasilkan rancangan aplikasi industri pariwisata sirancak yang telah divalidasi dengan hasil valid yakni rata-rata nilai 3,45 berdasarkan penilaian ahli pariwisata dan manajemen pemasaran,serta diperoleh hasil 3,55 berdasarkan penilaian ahli informasi dan teknik informatika, dengan demikian dapat dikatakan bahwa aplikasi yang telah dirancang adalah layak digunakan setelah revisi.
Green Finance Based Access to Financing in Islamic Microfinance: A Case Study of the UMi AMBO Program in Padang Seppi Mustion; Aulia Ikhwani; Natasya Amelia Wulandari; Hulwati; Ahmad Wira
LAA MAISYIR: Jurnal Ekonomi Islam Vol 12 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/lamaisyir.v12i1.57269

Abstract

This study aims to analyze access to financing based on green finance, using a case study of the UMi AMBO program. The research employs a qualitative approach, collecting data through interviews, observations, and documentation.  The implementation of green finance program in Padang not only enhances access to financing for micro enterprises but also encourages environmentally friendly business practices. This requires simplification of procedures, improvement in banking service quality, and strengthening of the capacity of micro, small, and medium enterprises. The UMi AMBO financing program has proven effective in supporting microenterprise development and promoting financial inclusion for small business actors. Innovations in the application of green finance-based financing and enhancement of mentoring programs for beneficiaries are necessary. If managed properly, the ultra micro financing can serve as a model for other financial institutions to implement green finance, eliminate predatory lending practices, and empower MSMEs to grow sustainably. It can be concluded that the program is also based on the principles of Islamic economics, such as ‘adl), balance (tawazun), prohibition of usury (riba), social responsibility (maslahah), and profit-and-loss sharing mechanisms. These principles ensure that financing is conducted ethically and sustainably, in alignment with Islamic values and the goals of sustainable economic development.